Urusan Wajib Tak Diprioritaskan, Finalisasi Rancangan P-APBD Gresik 2023 Deadlock

Beritautama.co - September 23, 2023
Urusan Wajib Tak Diprioritaskan, Finalisasi Rancangan P-APBD Gresik 2023 Deadlock
TAK RASIONAL. Ketua Banggar ex officio Ketua DPRD Gresik, Much Abdul Qodir yang memimpin rapat menghentikan pembahasan finalisasi rancangan P-APBD Gresik tahun 2023 - (febrian kisworo)

GRESIK, Berita Utama- Rapat anggaran antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Gresik dengan Tim Anggaran (Timang) Pemkab Gresik membahas finalisasi rancangan perubahan APBD (P-APBD) Gresik tahun 2023, terpaksa deadlock dengan dihentikan atau ditunda oleh Ketua Banggar ex officio Ketua DPRD Gresik, Much  Abdul Qodir.

Sebab, postur R-APBD Gresik 2023 dianggap tidak rasional dan mengabaikan urusan wajib daerah. Dimana belanja daerah dalam P-APBD Gresik tahun 2023, diproyeksikan turun dari penetapan awal sebesar Rp 4,01 menjadi sebesar Rp  3,8 triliun. Rinciannya, pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp 3,7 triliun  dan belanja daerah sebesar Rp 3,8 triliun. Sehingga, ada defisit sebesar Rp 79 miliar yang ditutup dengan pembiayaan yang bersumber dari sisa lebih penggunaan anggaran (SiLPA) sebesar Rp 59 miliar  dan pinjaman daerah sebesar Rp 20 miliar.

“Kami minta Tim Anggaran memperhatikan urusan wajib daerah dulu, baru urusan pilihan. Sesuaikan dengan tarjet RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah) atau sesuaikan dengan prioritas yang sudah disepakati bersama,”tukas Much Abdul Qodir, Sabtu (23/09/2023).

Dicontohkan, anggaran untuk urusan wajib yang diusulkan oleh Pemkab Gresik dihapus yakni Bantuan Penyelenggaraan Pendidikan Diniyah dan Guru Swasta (BPPDGS) sebesar Rp 10.005.000.000,- serta Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA)  sebesar Rp 66.573.949.365,-. “Kembalikan dulu alokasi untuk Bosda Dan BPDGS.. Ini urusan pendidikan. Bagaimanapn juga pemerintah daerah harus memberikan support untuk peningkatan kwalitas pendidikan kita,”tegas dia.

 Usulan penghapusan anggaran BPPDGS dan Bosda tersebut, menimbulkan keresahan dan kemarahan dari lembaga pendidikan swasta maupun organisasinya. Seperti Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Gresik yang langsung meradang. Alasannnya, bantuan tersebut satu-satunya ruh madrasah diniyah. Dan bantuan itu, satu-satunya untuk operasional pendidikan dalam keseharianya.

Mereka menilai, apabila Pemkab Gresik tetap ngotot menghapus BPPDGS dan Bosda, maka ada kesengajaan mematikan madrasah diniyah se-Kabupaten Gresik. Bahkan, mereka mengancam akan unjukrasa besar-besaran.

“Makanya, saya putuskan untuk menunda finalsasi sampai dilakukan perbaikan oleh Tim Anggaran Pemkab Gresik,”cetus dia.  

Begitu juga di sisi pendapatan daerah. Berdasarkan hasil rekomendasi dari rapat kerja alat kelengkapan dewan (AKD) dengan mitra kerjanya, banyaknya target pendapatan yang tidak rasional. Utamanya, pendaparan asli daerah (PAD) dari retribusi daerah.

“Rasionalkan dulu berdasarkan potensi riil.  Jangan pendapatan daerah di up, tapi pada akhirnya target yang ditetapkan tidak tercapai.  Buat apa memasang target angka tinggi-tinggi  kalau tidak sesuai dengan potensi rilnya. Ujung-ujungnya, realisasi tidak tercapai,”ulas dia.

Ketua DPC PKB Gresik tersebut menyatakan, rapat finalisasi P-APBD Gresik tahun 2023 akan dilanjutkan setelah  Timang Pemkab Gresik melakukan perbaikan postur P – APBD 2023 dari sisi pendapatan dan belanja..

Komentar telah ditutup.

Terkini Lainnya

DPRD Gresik Siapkan Regulasi Penuhi Kebutuhan Perumahan yang Layak dan Terjangkau

DPRD Gresik Siapkan Regulasi Penuhi Kebutuhan Perumahan yang Layak dan Terjangkau

Berita   Daerah   Sorotan
DPRD Gresik Tawarkan Berbagai Skema dan Formula Solusi di Mengare

DPRD Gresik Tawarkan Berbagai Skema dan Formula Solusi di Mengare

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
Minibus Seruduk Truk di Gresik, 8 Orang Luka

Minibus Seruduk Truk di Gresik, 8 Orang Luka

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
Asyiknya Ngopi Santai Sambil Mancing di Taman Wisata Edukasi Al-Hambra

Asyiknya Ngopi Santai Sambil Mancing di Taman Wisata Edukasi Al-Hambra

Berita   Daerah   Sorotan
Wabup Gresik Berharap Kantor Ranting NU Sembayat Jadi Solusi Persoalan Nahdliyyin

Wabup Gresik Berharap Kantor Ranting NU Sembayat Jadi Solusi Persoalan Nahdliyyin

Berita   Daerah   Sorotan
Sepakat Masukan Dewan, PT Gresik Migas Akuisisi SPDN Campurrejo

Sepakat Masukan Dewan, PT Gresik Migas Akuisisi SPDN Campurrejo

Berita   Daerah   Ekonomi   Headline   Pemerintah   Sorotan
Cegah Kecelakaan Pelajar, Satlantas Polres Gresik Gelar Ruwatan Lantas Police Go to School

Cegah Kecelakaan Pelajar, Satlantas Polres Gresik Gelar Ruwatan Lantas Police Go to School

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
19 Peserta Absen di Tes Tulis Calon Anggota Panwascam Pilkada di Gresik

19 Peserta Absen di Tes Tulis Calon Anggota Panwascam Pilkada di Gresik

Berita   Daerah   Sorotan
Pimpin Sertijab Kapolsek Gresik Kota dan Kapolsek Ujung Pangkah, Ini Pesan Kapolres Gresik

Pimpin Sertijab Kapolsek Gresik Kota dan Kapolsek Ujung Pangkah, Ini Pesan Kapolres Gresik

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
UNESCO Tetapkan Arsip Pabrik Indarung I PT Semen Padang Sebagai MOWCAP

UNESCO Tetapkan Arsip Pabrik Indarung I PT Semen Padang Sebagai MOWCAP

Berita   Ekonomi   Nasional   Sorotan
Kepergok Ngopi Bareng dr Asluchul Alif, Syahrul Munir Tegaskan Tetap Fokus Berproses di Internal PKB

Kepergok Ngopi Bareng dr Asluchul Alif, Syahrul Munir Tegaskan Tetap Fokus Berproses di Internal PKB

Berita   Daerah   Headline   Sorotan
Dua Kades Nekad Daftar Calon Bupati dan Wakil Bupati Independen di Pilkada Gresik, Ini Alasannya

Dua Kades Nekad Daftar Calon Bupati dan Wakil Bupati Independen di Pilkada Gresik, Ini Alasannya

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
Berhasil Percepat Pembangunan Desa, Anak Usaha SIG Borong Penghargaan dari Kemendesa PDTT

Berhasil Percepat Pembangunan Desa, Anak Usaha SIG Borong Penghargaan dari Kemendesa PDTT

Berita   Ekonomi   Nasional   Sorotan
hari-santri-2023 hamdi-nu