GRESIK, Berita Utama – Ploting anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan untuk Gresik dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih rendah. Bahkan, porsinya masih kalah. Hal ini dikatakan Anggota Komisi X (bidang pendidikan) DPR RI asal Fraksi Amanat Nasional (PAN) Prof. Zainudin Maliki saat dialog santai dengan wartawan Gresik, di Kantor DPD PAN Gresik, Minggu (16/4/2023).
“Iya. DAK Gresik untuk pendidikan kalah dengan Kabupaten Lamongan,” ucap dia.
Zainuddin lantas menyebutkan, DAK Pendidikan tahun 2022 misalnya, Kabupaten Gresik hanya mendapatkan ploting anggaran sebesar Rp 15, 2 miliar. Sedangkan Kabupaten Lamongan mendapatkan Rp 67 miliar.
“Jauh sekali terpautnya DAK Pendidikan antara Gresik dan Lamangan,” terang dia.
Polisi asal Daerah Pemilihan (Dapil) X (Gresik dan Lamongan) ini menyatakan bahwa besar kecilnya DAK Pendidikan tak lepas dari beberapa faktor. Antara lain lobi, dan progres pelaksanaan DAK tahun sebelumnya
“Memang ada sejumlah variabel daerah dalam penerimaan DAK. Antara lain soal lobi, dan progres pelaksanaan kegiatan sebelumnya,” terangnya.
Prof Zainudin menambahkan bahwa, DAK digunakan sejumlah kegiatan fisik. Diantaranya, pembangunan fisik dan fasilitas sarana-prasarana sekolah.
Komentar telah ditutup.