SUMENEP – Beritautama.co – Mendekati Bulan Suci Ramadan, sejumlah pedagang di lokasi pasar tradisional Kabupaten Sumenep sudah mulai menaikkan harga bahan pokok yang menjadi kebutuhan sehari-hari. Kebutuhan pokok yang dimaksud yakni cabai, daging, tepung, beras, dan lain sebagainya. Pantauan di lapangan, harga cabai lebih meroket dibandingkan dengan harga kebutuhan pokok lainnya.
Menurut keterangan salah satu pedagang di Pasar Gayam Pulau Sapudi, Atik menyampaikan bahwa harga cabai pedas saat ini kisaran Rp70.000 per kilo, sementara harga daging sapi mencapai harga Rp125.000-130.000 per kilo.
“Sembako-sembako lainnya seperti tepung juga sudah naik di sini,” ujar Atik, Rabu (09/03/2022).
Atik mengaku, kenaikan harga tersebut mulai dirasakan sejak sepekan yang lalu. Dia menilai kemungkinan karena mendekati bulan puasa.
“Kebiasaannya begitu sudah, kebutuhan sembako pasti bakal naik kalau sudah mendekati bulan puasa, dan itu hampir terjadi di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Terkait kenaikan harga cabai, Atik mengira kemungkinan besar karena faktor pemasok yang mulai langka, sebab saat ini menurutnya masih belum musim.
“Sebenarnya kalau pemasoknya banyak, gak kira mungkin mahal harganya, itu sudah biasa dialami pedagang,” terangnya.
“Apalagi daging, biasanya kalau sudah bulan puasa harga daging itu yang lebih melonjak, karena untuk kebutuhan persiapan lebaran,” tukasnya. (san/zar)