GRESIK, Berita Utama- Pengurus yayasan maupun takmir masjid dan musala kurang bergairah memanfaatkan program Pemkab Gresik dengan menggratiskan retribusi izin mendirikan bangunan (IMB) bagi masjid dan musala. Padahal, Dewan Masjid Indonesia (DMI) Gresik juga sudah mensosialisasikan.
Terbukti, berdasarkan data yang masuk dan diproses oleh Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Gresik, selama tahun 2023 ini, tercatat hanya 33 masjid dan musala yang mengajukan IMB.
“Untuk IMB tempat ibadah, tidak ada retribusi alias gratis. Selama tahun 2023 ini, ada 33 musala dan masjid yang mengajukan IMB ke kami,” ujar Kepala DPM PTSP Gresik, Agung Endro Dwi Setyo Utomo, Minggu (08/10/2023).
Dijelaskan, program IMB gratis untuk tempat ibadah, khususnya masjid dan musala sudah berjalan setahun silam. Bahkan, Pemkab Gresik menggandeng DMI Gresik untuk memberikan sosialisasi kepada pengurus masjid ataupun musala.
“Sejak peringatan Hari Santri tahun 2022 lalu, program ini sudah berjalan. Dan masih tetap berlaku program ini,”tegas dia.
Berdasarkan data di website resmi Pemkab Gresik, jumlah masjid yang tercatat sebanyak 98 masjid yang ada di Gresik daratan saja. Sedangkan jumlah masjid di Pulau Bawean, masih belum di update.
Terpisah, Ketua DMI Gresik Zainal Abidin kepada awak media mengatakan, setelah pihaknya membantu sosialisasi IMB gratis, sebanyak 25 masjid yang mengajukan permohonan IMB ke DPM PTSP Gresik.
“Sebanyak 22 masjid yang mengajukan IMB berasal dari masjid di wilayah Kecamatan Menganti,”ujar dia.
Masjid dan musala akan akan terus berkembang dan terus meningkatkan kulitasnya dengan IMB tersebut , serta menjadi perhatian bagi masyarakat. Sehingga akan lebih aman dan nyaman untuk tempat beribadah.
Sarana ibadah yang memiliki IMB mendorong memudahkan dalam berinvestasi, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan kepastian hukum terhadap aset yang dimiliki masyarakat. Termask membantu pemerintah dalam mendukung program pemerintah dalam memberikan kejelasan terhadap status hukum masjid dan musala.
Komentar telah ditutup.