DPRD Gresik Sindir Pasien BPJS Kesehatan Usai Jalani Operasi Belum Kentut Disuruh Pulang

Beritautama.co - Juni 8, 2023
DPRD Gresik Sindir Pasien BPJS Kesehatan Usai Jalani Operasi Belum Kentut Disuruh Pulang
PANAS. Suasana rapat kerja Komisi IV dengan OPD di lingkungan Pemkab Gresk terkait implentasi pelaksanaan pelayanan kesehatan melalui BPJS Kesehatan. - (febrian k)
|
Editor

GRESIK, Berita Utama- Rapat kerja Komisi IV DPRD Gresik dengan Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Sosial (Dinsos), RSUD Ibnu Sina, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) serta BPJS Kesehatan Cabang Gresik terkait implentasi pelaksanaan pelayanan kesehatan melalui BPJS Kesehatan, berjalan panas.

Berwal dari Anggota Komisi IV DPRD Gresik Jumanto menilai ada dilema. Karena, pasien yang menjadi kepesertaan BPJS Kesehatan mandiri ataupun BPJS Kesehatan dalam program UHC hanya dibatasi 5 hari untuk rawat inap di Puskesmas. Kalau masih belum sembuh, dirujuk ke rumah sakit.

“Peserta BPJS Kesehatan mulai rawat inap dan semuanya ditanggung sampai sembuh. Kenyataan di lapangan, jangan sampai pasien masih megap-megap  dan belum sembuh disuruh pulang.,”tandas dia dalam rapat kerja di gedung DPRD Gresik, Kamis (08/06/2023).

Politisi PDIP tersebut membandingkan ketika pasien membayar dengan biaya mandiri tanpa menggunakan BPJS Kesehatan, sangat sulit untuk diizinkan keluar ataupun pulang dari rumah sakit sampai benar- benar dinyatakan sembuh.

“Sekarang, (pasien peserta BPJS Kesehatan-red) yang  selesai menjalani tindakan operasi, tetapi belum kentut sudah disuruh pulang,”cetusnya dengan nada sengit.

Begitu juga terkait dengan data yang masih semrawut. Karena, warga yang sudah meninggal tetapi belum dicoret dari data kepesertaan BPJS Kesehatan yang dibiayai dari APBD Gresik melalui program UHC.

“Kan merugikan bagi keuangan daerah karena pembayaran (iuran-red) terus dilakukan melalui APBD,”sergah dia.  

Hal senada juga dilontarkan Anggota Komisi IV lainnya, Taufiqul Umam. Menurutnya, ada petugas operator di desa yang tinggal memasukkan data warga yang meninggal untuk mendapatkan akta kematian. Sehingga, Dispendukcapil tidak hanya menunggu ada pengajuan tetapi aktif .

“Seharusnya, setiap bulan ada update data kependudukan dengan BPJS Kesehatan,”tukas dia.

Menanggapi pasien hanya dibatasi 5 hari rawat inap di Puskesmas dan kalau belum sembuh dirujuk ke rumah sakit, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik dr Mukhibatul Husna, regulasi tersebut diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes).

“Kalau butuh pemulihan dan pembugaran, bisa di rumah. Di Gresik, ada kepesertaan BPJS Kesehatan dari mandiri ke UHC atau peserta dari UHC ke mandiri,”terang dia.

Direktur RSUD Ibnu Sina, dr Soni ikut memberikan tanggapan bahwa, pasien dinyatakan sembuh atau tidak, berdasarkan dari analisa dari dokter yang merawatnya bukan pengakuan dan penilaian dari pihak keluarganya.

“Misalkan pasien dengan sakit stoke. Untuk bisa berjalan normal, pasien butuh waktu 3 tahun. Kan tidak mungkin dirawat selama itu di rumah sakit. Tetapi dokter yang merawatnya menilai ketika pasien sudah bisa duduk atau berdiri, sudah sembuh. Tetapi pemulihan tetap dengan rutin control dan asupan nutrisi yang cukup,”terangnya. Dengan berbagai permasalahan yang muncul, Komisi IV merekomendasikan agar Dinkes, Dinsos, Dispendukcapil maupun BPJS Kesehatan untuk selalu update data. Sehingga, UHC di Kabupaten Gresik berjalan dengan benar.

Komentar telah ditutup.

Terkini Lainnya

DPRD Gresik Siapkan Regulasi Penuhi Kebutuhan Perumahan yang Layak dan Terjangkau

DPRD Gresik Siapkan Regulasi Penuhi Kebutuhan Perumahan yang Layak dan Terjangkau

Berita   Daerah   Sorotan
DPRD Gresik Tawarkan Berbagai Skema dan Formula Solusi di Mengare

DPRD Gresik Tawarkan Berbagai Skema dan Formula Solusi di Mengare

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
Minibus Seruduk Truk di Gresik, 8 Orang Luka

Minibus Seruduk Truk di Gresik, 8 Orang Luka

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
Asyiknya Ngopi Santai Sambil Mancing di Taman Wisata Edukasi Al-Hambra

Asyiknya Ngopi Santai Sambil Mancing di Taman Wisata Edukasi Al-Hambra

Berita   Daerah   Sorotan
Wabup Gresik Berharap Kantor Ranting NU Sembayat Jadi Solusi Persoalan Nahdliyyin

Wabup Gresik Berharap Kantor Ranting NU Sembayat Jadi Solusi Persoalan Nahdliyyin

Berita   Daerah   Sorotan
Sepakat Masukan Dewan, PT Gresik Migas Akuisisi SPDN Campurrejo

Sepakat Masukan Dewan, PT Gresik Migas Akuisisi SPDN Campurrejo

Berita   Daerah   Ekonomi   Headline   Pemerintah   Sorotan
Anggota TNI, Polri dan Masyarakat Berprestasi Diberi Penghargaan Kapolres Gresik

Anggota TNI, Polri dan Masyarakat Berprestasi Diberi Penghargaan Kapolres Gresik

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
Gus Yani Sambut Estafet Kirab Bendera Pataka Jer Basuki Mawa Beya

Gus Yani Sambut Estafet Kirab Bendera Pataka Jer Basuki Mawa Beya

Berita   Daerah   Pemerintah   Sorotan
Pemuda di Gresik Diserang Gerombolan Pakaian Hitam-hitam

Pemuda di Gresik Diserang Gerombolan Pakaian Hitam-hitam

Berita   Daerah   Sorotan
Imbas Krisis Fiskal Daerah, Bonus Atlet Gresik di Porprov Jatim VIII 2023 Tak Ada Kejelasan

Imbas Krisis Fiskal Daerah, Bonus Atlet Gresik di Porprov Jatim VIII 2023 Tak Ada Kejelasan

Berita   Daerah   Olahraga   Sorotan
Pemkab, Smelting dan PG Sumbang Mobil ke PMI Gresik

Pemkab, Smelting dan PG Sumbang Mobil ke PMI Gresik

Berita   Daerah   Ekonomi   Pemerintah   Sorotan
Gubernur Khofifah Hadiri Haul ke-623 Sunan Maulana Malik Ibrahim

Gubernur Khofifah Hadiri Haul ke-623 Sunan Maulana Malik Ibrahim

Berita   Daerah   Pemerintah   Sorotan
Tak Demokratis,Puluhan Peserta Muscab II Peradi Gresik Walk Out

Tak Demokratis,Puluhan Peserta Muscab II Peradi Gresik Walk Out

Berita   Daerah   Sorotan
78-PKB-scaled agung-76-scaled iklan-dirgahayu-nasdem-76-scaled