PG-PTPN Grup Sepakat Tingkatkan Kesejahteraan Petani Tebu

Beritautama.co - Maret 22, 2022
PG-PTPN Grup Sepakat Tingkatkan Kesejahteraan Petani Tebu
SEPAKAT. Penandatanganan MoU perluasan kerjasama program makmue untuk petani tebu antara PG dengan PTPN Grup  - (foto: ist)
|

GRESIK – Beritautama.co – Dalam rangka membantu meningkatkan kesejahteraan petani tebu, PT Petrokimia Gresik (PG) meneken nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) bersama PT Perkebunan Nusantara (PTPN) Grup yang terdiri dari 6 pimpinan anak perusahaan PTPN III holding, yakni PTPN VII, PTPN IX, PTPN X, PTPN XI, PTPN XII, dan PTPN XIV di Surabaya, Jawa Timur beberapa waktu lalu. Hal ini sesuai dengan tujuan Program Makmur yang merupakan akronim dari “Mari Kita Majukan Usaha Rakyat”.

Direktur Utama (Dirut) PG Dwi Satriyo Annurogo mengatakan, sebelumnya pada tahun 2021 lalu, PG telah melaksanakan kerja sama program Makmur dengan PTPN X dan PTPN XI. Kini, di bawah komando Pupuk Indonesia, PG memperluas jaringan kerja sama Program Makmur dengan anak perusahaan PTPN III holding lainnya yang bergerak di sektor tebu.

“Peran Program Makmur bagi petani tebu menjadi sangat penting, karena gula merupakan salah satu komoditas strategis nasional. Untuk bisa menghasilkan produktivitas dan rendemen yang tinggi, maka dibutuhkan sarana dan prasarana pertanian seperti pupuk dan pestisida yang akan dibantu penyediaannya melalui Program Makmur,” ujar Dwi Satriyo dalam rilisnya, Selasa (22/03/2022).

Adapun Program Makmur kolaborasi PG dengan PTPN Grup akan dilaksanakan di lima provinsi yakni Lampung, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan, dengan target luasan lahan mencapai 60.223 hektare.

“Kami targetkan petani yang terlibat mencapai 28.339 orang dari lima provinsi tersebut,” ujar Dwi Satriyo.

Dalam kerja sama ini, PTPN Grup berperan sebagai offtaker atau pembeli tebu hasil Program Makmur untuk memberikan jaminan pasar kepada para petani. Sedangkan PG berperan dalam menjamin ketersediaan dan harga pupuk non-subsidi, sekaligus memberikan kawalan budidaya pertanian. Di antaranya melalui layanan Mobil Uji Tanah (MUT), konsultasi teknologi pemupukan, rekomendasi dosis pupuk, dan pelaksanaan demonstration plot (demplot) jika dibutuhkan.

“Selain pupuk, komoditas Petrokimia Gresik juga memiliki anak perusahaan yang memproduksi pestisida dan insektisida, sehingga kawalannya lengkap,” imbuh Dwi Satriyo.

Sedangkan Direktur Pemasaran PT Pupuk Indonesia (Persero) Gusrizal menjelaskan Pupuk Indonesia selaku induk holding Petrokimia Gresik menyebutkan bahwa Menteri BUMN Erick Thohir telah membentuk Project Management Office (PMO) Makmur, dengan komoditas utama padi, jagung, tebu, dan kopi.

“Untuk itu, kami meminta kepada seluruh anak perusahaan dan perusahaan afiliasinya untuk ikut membantu perluasan program Makmur,” tandas dia.

Sementara itu, Direktur Utama holding PTPN III, Mohammad Abdul Ghani, secara virtual menyatakan bahwa pangan merupakan isu global di mana kepentingan nasional atau national interest ke depan akan semakin meningkat. Untuk itu, perusahaan BUMN seperti Pupuk Indonesia, PTPN, ID Food, dan sebagainya, dituntut untuk bisa meningkatkan kemandirian dan kedaulatan pangan, salah satunya melalui kolaborasi dalam Program Makmur.

Ghani juga meyakini bahwa kolaborasi perusahaan BUMN melalui kemitraan Program Makmur dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas petani. Karena dalam ekosistem ini semua sarana produksi yang dibutuhkan akan dapat terpenuhi secara tepat waktu dan dengan harga terjangkau.

‘Selain itu tentunya pendampingan budidaya dari Pupuk Indonesia dan PTPN grup diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan produksi nasional, yang bermuara kepada kesejahteraan petani,” ujarnya.

Sebagai informasi, Makmur merupakan program Kementerian BUMN yang bertujuan untuk menciptakan suatu ekosistem budidaya pertanian yang berkelanjutan dan terintegrasi, dengan melibatkan berbagai stakeholder di bidang sektor pertanian. Ada tujuh BUMN yang ditunjuk Kementerian BUMN sebagai penanggung jawab program ini, yaitu ID Food, Pupuk Indonesia, PTPN III, Perhutani, BRI, Askrindo, dan Asuransi Jasindo.

Adapun target Program Makmur yang dipercayakan Pupuk Indonesia kepada Petrokimia Gresik di tahun 2022 meningkat lima kali lipat dari tahun 2021, dari 16.000 hektare menjadi 85.000 hektare. Perinciannya 40.000 hektare untuk komoditas pangan (padi, jagung dan kedelai), 37.000 hektare untuk komoditas perkebunan (tebu dan kelapa sawit), serta 8.000 hektare untuk hortikultura (bawang merah, benih hortikultura, kentang dan cabai).

Tinggalkan Komentar

Terkini Lainnya

DPRD Gresik Siapkan Regulasi Penuhi Kebutuhan Perumahan yang Layak dan Terjangkau

DPRD Gresik Siapkan Regulasi Penuhi Kebutuhan Perumahan yang Layak dan Terjangkau

Berita   Daerah   Sorotan
DPRD Gresik Tawarkan Berbagai Skema dan Formula Solusi di Mengare

DPRD Gresik Tawarkan Berbagai Skema dan Formula Solusi di Mengare

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
Minibus Seruduk Truk di Gresik, 8 Orang Luka

Minibus Seruduk Truk di Gresik, 8 Orang Luka

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
Asyiknya Ngopi Santai Sambil Mancing di Taman Wisata Edukasi Al-Hambra

Asyiknya Ngopi Santai Sambil Mancing di Taman Wisata Edukasi Al-Hambra

Berita   Daerah   Sorotan
Wabup Gresik Berharap Kantor Ranting NU Sembayat Jadi Solusi Persoalan Nahdliyyin

Wabup Gresik Berharap Kantor Ranting NU Sembayat Jadi Solusi Persoalan Nahdliyyin

Berita   Daerah   Sorotan
Sepakat Masukan Dewan, PT Gresik Migas Akuisisi SPDN Campurrejo

Sepakat Masukan Dewan, PT Gresik Migas Akuisisi SPDN Campurrejo

Berita   Daerah   Ekonomi   Headline   Pemerintah   Sorotan
RS Wates Husada Balongpanggang Jadi RS Swasta Pertama Bangun Bank Darah

RS Wates Husada Balongpanggang Jadi RS Swasta Pertama Bangun Bank Darah

Berita   Daerah   Sorotan
Perdana, PG Berhasil Raih Predikat Diamond di TKMPN

Perdana, PG Berhasil Raih Predikat Diamond di TKMPN

Berita   Daerah   Sorotan
DPRD Gresik Wacanakan Hentikan Program UHC  tapi Kembali ke Bansos

DPRD Gresik Wacanakan Hentikan Program UHC tapi Kembali ke Bansos

Berita   Daerah   Pemerintah   Sorotan
Rumah Sakit di Gresik Berjuang Setengah Mati Imbas BPJS Kesehatan Tak Tanggung 144 Penyakit

Rumah Sakit di Gresik Berjuang Setengah Mati Imbas BPJS Kesehatan Tak Tanggung 144 Penyakit

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
Wakapolres Gresik Pimpin Pemeriksaan Senjata Api

Wakapolres Gresik Pimpin Pemeriksaan Senjata Api

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
Dewan Minta PT Gresik Migas Fokus Realisasikan  Bangun SPBUN

Dewan Minta PT Gresik Migas Fokus Realisasikan Bangun SPBUN

Berita   Daerah   Pemerintah   Sorotan
DPRD Gresik Bentuk 4 Pansus untuk Bahas 6 Ranperda di Penghujung Tahun 2024

DPRD Gresik Bentuk 4 Pansus untuk Bahas 6 Ranperda di Penghujung Tahun 2024

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
hari-santri-2023 hamdi-nu