LAMONGAN – Beritautama.co – Diduga akibat penjaga palang pintu terlambat menutup palang pintu ketika kereta hendak melintas menyebabkan tabrakan antara kereta api (KA) ekonomi jurusan Surabaya-Cepu dengan 2 unit truk di perlintasan sebidang antara Stasiun Surabayan-Stasiun Lamongan, tepatnya perlintasan di sebelah barat Terminal Lamongan, Rabu (09/03/2022).
Informasinya, tabrakan bermula ketika kereta api ekonomi jurusan Surabaya-Cepu yang dimasinisi oleh Muhammad Mu’alim dengan asisten Lustiono melintas di lokasi. Saat itu penjaga yang bekerja di perlintasan tersebut diduga telat menutup palang pintu ketika kereta hendak melintas.
“Akibat tabrakan yang terjadi, masinis dan asistennya mengalami luka di bagian tangan dan kepala. Sementara penumpang truk bernama Rofifin, mengalami luka robek di kepala,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Iptu Anang Purwo.
Truk Colt Diesel dengan nomor polisi K 8438 Y tersebut dikemudikan M Bachtiar Novendi (30) berpenumpang Rofifin (34). Keduanya, warga Kecamatan Plumpang, Tuban. Sedangkan truk satunya yakni truk boks dengan nomor polisi S 9829 NF, yang dikemudikan Imam Subeki (42) warga Kecamatan Taman, Sidoarjo.
Kasatlantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno mengatakan, tiga orang mengalami luka dalam kejadian tersebut.
“Tidak ada korban jiwa, namun tiga orang mengalami luka dan sudah dirawat di rumah sakit,” ujarnya.