GRESIK, Berita Utama – Kecakapan literasi diperlukan untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Maka, literasi menjadi pondasi awal untuk mencerdaskan kehidupan anak bangsa sebagaimana yang tertuang dalam UUD 1945.
Kegiatan peningkatan indeks literasi masyarakat yang dilaksanakan Pemkab Gresik kolaborasi dengan Perpustakaan Nasional RI mendapat apresiasi dari Anggota Komisi X DPR RI Debby Kurniawan yang berharapan agar sosialisasi kepada masyarakat terus bisa ditingkatkan untuk kedepannya nanti.
“Mudah-mudahan tidak hanya setahun sekali, tetapi ditingkatkan kembali tentunya dengan berdampak positif. Mengingatkan kepada kita semua bahwa ada yang harus kita baca, ada yang harus kita tingkatkan ilmunya melalui literasi. Karena bagaimana pun juga, ketika kita tidak mempersiapkan literasi dengan baik, kita hanya akan berpikir jangka pendek,” kata dia disela-sela kegiatan peningkatan indeks literasi masyarakat di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Gresik, Kamis (03/08/2023).
Menurutnya, saat ini sudah memasuki era digital. Sehingga dibutuhkan sarana dan prasarana yang menunjang dalam rangka beradaptasi dengan perkembangan zaman beserta teknologi.
“Terutama dengan adanya kerja sama yang baik, perpustakaan Gresik dengan Kominfo, tentunya literasi digital ini akan melakukan percepatan. Kenapa? Mau tidak mau yang tadinya isinya hoax di ponsel kita ini, isinya pembicaraan gak jelas, tetapi kita bisa mengolah. Barangkali antara perpustakaan dengan Kominfo melakukan kerja sama. Sehingga, penyaringan-penyaringan konten yg masuk ke Gresik hoaxnya berkurang dan bisa diminimalisir,” tegas politisi Partai Demokrat ini.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perpusnas RI Muhammad Syarif Bando mengucapkan, kedatangannya ke Gresik dalam rangka kolaborasi dan membangun sinergitas yang baik.
“Melalui program untuk kita kerjakan bersama-sama dengan Pemerintah Daerah, baik provinsi maupun kabupaten. Siapapun kita tugas kita adalah mencerdaskan anak bangsa, sebagaimana yang tertuang dalam UUD 1945,” ujarnya.
Menyoal tema, sambung dia, tentang semangat untuk sehat menuju Gresik sehati dengan literasi perlu terus diupayakan agar sampai ke masyarakat.
“Kesehatan bukan segala-galanya, tetapi segalanya tak berarti tanpa kesehatan. Di luar sana, masyarakat kita, anak-anak kita itu berlaku tanpa adanya pendamping, memotivasi, dan menjadi pejuangnya. Kita banyak bicara tentang stunting, bagaimana masyarakat kita bisa sehat? Tetapi apakah bisa sehat tanpa literasi kesehatan? Itu yang menjadi persoalan,” pungkasnya.
Oleh karena itu, dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak pemangku kepentingan untuk meningkatkan indeks literasi masyarakat. Selain untuk meningkatkan kualitas SDM, juga untuk menjadikan masyarakat yang sehat.
Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah (Bu Min) mengatakan, terkait sumber daya manusia tentunya erat berkaitan dengan pendidikan. Bagaimana kehadiran pendidikan diharapkan mampu mendorong pengetahuan dan pemahaman akan literasi.
“Maka literasi ini akan menjadikan SDMnya meningkat. Mengapa demikian? Karena dengan membaca dan menulis, kita akan mengetahui pengetahuan-pengetahuan yang ada di dunia ini,” kata Bu Min dalam sambutan yang diberikan pada kegiatan Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat kolaborasi dengan Perpustakaan Nasional RI.
Ditambahkan, literasi tidak hanya berbentuk tulisan melainkan juga berupa digital. Dalam hal ini, Pemkab Gresik melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gresik telah membuat program mobil baca keliling masuk ke desa.
“Karena tidak semua orang mampu mengakses literasi secara digital oleh karena itu, kita harus menyediakan di mana-mana tempat pojok membaca di desa-desa. Ini juga ada Dinas KBPPPA yang mau mensupport supaya ada perpustakaan desa yang dikhususkan untuk anak-anak kita supaya anak-anak mencintai membaca dan menulis,” imbuh dia.
Kegiatan yang mengangkat tema “Semangat Untuk Sehat, Menuju Gresik Sehati dengan Literasi”, juga dalam rangka meningkatkan indeks literasi masyarakat dalam hal kesehatan. Sebagai rangkaian program nasional untuk penurunan angka Stunting.
“Bagaimana support Pemerintah Kabupaten Gresik terhadap kesehatan, bagaimana nanti literasi ini mendukung kesehatan yang ada di Kabupaten Gresik. Bahwa giat membaca dan menulis serta hal-hal yang terkait dengan literasi ini senantiasa harus kita dorong,”pungkas dia.
Komentar telah ditutup.
