GRESIK – beritautama.co – Pers diharapkan bersinergi dalam mengentaskan kemiskinan. Sebab, Kabupaten Gresik memiliki angka kemiskinan tinggi dibanding daerah lain di Jatim.
Begitu juga, permasalahan angka pengangguran terbuka juga masih tinggi di Kabupaten Gresik.
“Ada program yang harus dituntaskan yakni kemiskinan, dan menjadi perhatian semua. Walaupun pertumbuhan ekonomi di Gresik lebih tinggi daripada daerah lain, namun angka kemiskinan masih tinggi, ” kata Wakil Bupati (Wabup) Aminatun Habibah (Bu Min) dalam sambutannya di makam anugerah Giri Pancasuar Award (GPA) 2022 dan SIDOARJO PWI Jatim Award yang digelar PWI Gresik, Kamis malam (24/03/2022)
Diakui Bu Min, Pemkab Gresik hingga saat ini masih bisa menjalankan program secara on the track untuk perbaikan-perbaikan di beberapa wilayah.
“Oleh karena itu, kami atas nama Pemkab Gresik mengucapkan selamat HPN, dan terus mendorong pers untuk memberikan hal-hal positif kepada masyarakat Gresik khususnya dalam pengentasan kemiskinan, ” katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Gresik, Much Abdul Qodir dalam sambutannya mengatakan untuk membentuk pemerintahan yang bagus perlu dilakukan sinergitas dengan media, atau insan pers.
“Kami di DPRD Gresik juga melakukan sinergitas itu, dan hal ini memberikan nilai positif khususnya untuk pembangunan daerah, ” kata politisi PKB tersebut.
Sinergitas dengan media khususnya yang ada di dalam PWI Gresik memberikan penjernihan informasi yang diterima masyarakat, di tengah banyaknya informasi media sosial yang tidak terverifikasi.
“Media sosial tidak punya pola efektif, sedangkan media mainstream menjadi penjernih informasi yang diterima masyarakat, ” katanya.
Acara GPA PWI Gresik digelar dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2022 dan HUT ke-76 PWI.
Hadir dalam acara itu, Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak, Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, serta Dandim 0817 Gresik, Letkol Inf Taufik Ismail dan undangan lainnya.