GRESIK, Berita Utama – Seiring berjalannya waktu, perkembangan teknologi dan informasi semakin pesat. Generasi muda memiliki peranan penting untuk beradaptasi dan berinovasi dalam kemajuan zaman. Hal itu menjadi modal utama di tengah pergeseran era revolusi industri 4.0 ke era society 5.0.
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Qomaruddin Bungah menggelar Pelatihan Kader Dasar (PKD) III mulai 2-5 November 2022 dengan tema Optimalisasi Kader Mujahid di era Digital Society 5.0.
Ketua PMII Komisariat Qomaruddin Ahmad Ikrima Sabri mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk melatih kader PMII untuk mengatasi disrupsi teknologi dalam menghadapi era society 5.0.
“Setelah pelatihan ini, para kader diharapkan bisa mengoptimalkan dunia maya sebagai manifesto gerakan PMII dalam memberikan ruang kontrol terhadap suatu peradaban,” kata dia, Sabtu (05/11/2022).
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Asri Subhiansyah menjelaskan bagaimana para kader PMII bisa membantu menyelesaikan berbagai persoalan di lingkungan sekitar.
“Bisa peka terhadap situasi dan kondisi, serta tentunya bisa memberikan solusi terhadap problematika, baik dalam berorganisasi maupun bermasyarakat,” jelasnya.
Sehingga peran pemuda sebagai generasi penerus bangsa terlebih agent of change siap memiliki kemampuan besar untuk mendistribusikan pikiran, ilmu, dan pengalaman kepada masyarakat luas.
“Harapan kita adalah bagaimana kader-kader PMII juga mampu bermanfaat di manapun mereka berada,” pungkasnya.