GRESIK- beritautama.co- Produk Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) dari limbah plastik menjadi sandal dan tas bakal dipasarkan di hotel. Ada 2 hotel yang melakukan penandatangan kerjasama pemasaran produk unggulan desa yang dilakukan bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gresik Nurul Haromaini Ali Akhmad Yani, Selasa (10/05/2022) .
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gresik Nurul Haromaini Ali Akhmad Yani, menuturkan produk UMKM Desa Banjarsari terpilih menjadi 14 besar lomba desa se-Jawa Timur. Satu-satunya wakil Kabupaten Gresik.
BumDes Banjarsari memiliki potensi inovasi yang lain daripada desa yang lain. Memanfaatkan olahan sampah lebih maju. Sampah plastik diolah menjadi produk yang digunakan sehari-hari seperti tas dan juga sandal.
Ning Nurul-sapaan akrabnya, sempat kaget bahwa tas berasal dari kantong plastik. Padahal perpaduan warna tas tersebut sangat bagus.
“Ketika suatu desa ini bisa berinovasi bagi desanya. Peran pemerintah memuluskan jalan agar inovasi berkelanjutan. Saya berharap inovasi ini bisa didukung teman-teman stakeholder hotel, perusahaan bekerjasama. MoU ini poin penting memajukan desa. Disamping itu kita sama-sama peduli isu lingkungan, mengurangi sampah plastik,” tutur dia.
Lebih lanjut, produk UMKM Desa Banjarsari ini tidak hanya dipajang untuk dijual. Kedepan akan dipakai untuk alas kaki hotel.
“MoU ini bermanfaat bagi masyarakat luas terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Banjarsari. Kerjasama ini bisa menjadi percontohan bagi daerah lain. Gresik bisa menciptakan sandal plastik digunakan di hotel,” imbuhnya.
Asisten I Sekda Gresik sekaligus Plt Kepala Dinas PMD Gresik Suyono mengaku ide menawarkan produk UMKM masuk Desa Banjarsari ke hotel ini merupakan tindak lanjut dari pameran yang diselenggarakan di Surabaya.
Saat itu Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak memuji kualitas produk sandal dan tas dari olahan limbah plastik layak untuk dipasarkan di hotel.
“Bagaimana caranya terus kita pasarkan. Termasuk menjadikan UMKM Banjarsari sebagai sandal atau alas kaki hotel per kamar dan itu perlu proses. Selain memasarkan juga memakai produk UMKM Banjarsari di kamar hotel,” ujarnya.
Kades Banjarsari Agus Suwondo mengapresiasi bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Gresik dalam memajukan produk UMKM. Menurutnya dengan MoU ini ada kontinyuitas terhadap produk yang dihasilkan UMKM desa.
“Adanya pemasaran yang baik manajemen yang baik, terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Gresik yang sudah mendorong bekerjasama dengan hotel ini,” tandasnya.