BOJONEGORO – Beritautama.co – Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad memimpin apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Patuh Semeru 2022 di halaman Mapolres Bojonegoro, Senin (13/06/2022).
Operasi Patuh Semeru 2022 ditandai dengan penyematan pita operasi oleh Kapolres Bojonegoro selaku pimpinan apel kepada perwakilan peserta dari personel Satlantas, Subdenpom V/2-1, Kodim 0813, dan Dishub Bojonegoro.
Kapolres Bojonegoro saat membacakan sambutan Kapolda Jatim dalam apel gelar pasukan Operasi Patuh Semeru 2022 menuturkan bahwa permasalahan di bidang lalu lintas, dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis.
Hal ini, lanjutnya, sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Demikian halnya dengan Jawa Timur sebagai salah satu provinsi terbesar di Indonesia dengan kondisi geografis yang sangat luas ditambah dengan kondisi demografi yang sangat tinggi sehingga juga berdampak kepada besarnya permasalahan lalu lintas khususnya pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” ucap Kapolres Bojonegoro.
Masih sambutan Kapolda Jatim yang dibacakan Kapolres Bojonegoro, pelaksanaan operasi saat ini juga masih dalam situasi pandemi Covid-19 walaupun saat ini trennya cenderung terus menurun bahkan pemerintah memberikan kebijakan untuk memperbolehkan tidak memakai masker di tempat umum namun demikian tetap diwaspadai dengan terus menerapkan disiplin protokol kesehatan agar penyebaran Covid-19 tidak mengalami kenaikan lagi.
“Wabah lain yang menjadi atensi karena meresahkan masyarakat yaitu penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak khususnya sapi yang saat ini melanda Jawa Timur, bahkan Jawa Timur menjadi salah satu episentrum penyebaran penyakit tersebut sehingga perlu diwaspadai dan perlu dilakukan upaya yang intens untuk penanggulangannya apalagi saat ini menjelang Iduladha yang notabene kebutuhan akan sapi kurban akan meningkat,” tegas AKBP Muhammad.
Pihaknya menyampaikan bahwa Polda Jatim melaksanakan operasi kepolisian kewilayahan dengan sandi “Patuh Semeru 2022”. Operasi tersebut dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 13 Juni s/d 26 Juni 2022 di seluruh wilayah Jawa Timur dalam bentuk kamseltibcarlantas yang mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis yang didukung penegakan hukum elektronik/teguran dalam rangka meningkatkan simpati masyarakat terhadap polantas dengan tetap menerapkan prokes Covid-19.
“Operasi Patuh Semeru 2022 ini dengan tema Tertib Berlalu Lintas Menyelamatkan Anak Bangsa,” jelasnya.
“Kami imbau kepada masyarakat selama digelarnya Operasi Patuh Semeru 2022 ini, tetap mematuhi aturan lalu lintas dan tertib berlalu lintas, baik kelengkapan surat-surat kendaraan maupun kelengkapan kendaraan yang melekat. Kami juga mengingatkan jangan memberikan izin kepada anak di bawah umur membawa kendaraan, sekali lagi patuhi aturan dan tertib berlalu lintas,” tukasnya. (han/zar)