GRESIK-beritautama.co- Tidak banyak orang yang paham mengenai tata cara perawatan jenazah. Apalagi di lingkungan perumahan. Ketika modin berhalangan, tetangganya tidak bisa mengulurkan tangan. Alhasil, pihak keluarga duka panik dan kerepotan.
Fenomena tersebut membuat tim Kajian Islam Ahlus Sunnah Wal Jamaah (Kiswah Female) Gresik mengajak emak-emak di lingkungan Perumahan Alam Singgasana Cerme dan sekitarnya untuk belajar bersama tata cara perawatan jenazah, Minggu (19/6/2022).
Fasilitator Kiswah Female sekaligus kader Fatayat NU Gresik Wenda Febrianti, mengundang Chilyatut Taqiya Idris sebagai narasumber untuk mengedukasi emak-emak yang berlangsung di Rumah Baca Nusantara.
Diawali dengan pemaparan materi lebih dulu oleh narasumber Ketua PAC Fatayat NU Manyar sekaligus Koordinator Bidang Dakwah PC Fatayat NU Gresik Chilyatut melalui tayangan slide presentasi yang telah disiapkan yakni proses perawatan jenazah.
“Dimulai sejak orang itu naza’ dengan menjauhkan dari sesuatu yang berhadas. Kemudian membacakan Ayat Alqur’an, dan mentalqin dengan kalimat tauhid,” ujar dia.
Ditambahkan oleh Chilyatut, hukum untuk mengurus jenazah muslim ialah fardhu kifayah. Ada empat kewajiban yang harus dipenuhi muslim kepada saudaranya, yakni memandikan, mengafani, mensalatkan, dan menguburkan.
Jamaah yang mayoritas berlatar belakang sebagai ibu rumah tangga menyimak dengan antusias. Diskusi berjalan ganyeng. Mereka berbagi pengalaman mulai dari merawat jenazah serta ketika menyaksikan modin merawat jenazah. Tidak hanya itu, jamaah yang belum punya pengalaman merawat jenazahpun aktif beriteraksi.
Karena keterbatasan waktu, Kiswah Female sekadar mengkaji secara teori. Dan disepakati pada edisi berikutnya akan dilanjutkan dengan praktik secara langsung. mg2