GRESIK, Berita Utama– Kalangan DPRD Gresik belum mengetahui kalau Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perseroda PT Gresik Migas mendirikan anak usaha PT Gresik Propertindo. Bahkan, sudah ditunjuk direktur utama (Dirut) yakni Ali Muchsin Djalil.
“Belum. Saya dengar Pak Bupati masih mematangkan”ujar Ketua DPRD Gresik, Much Abdul Qodir dengan nada serius, Rabu (24/05/2023)
Namun, kabarnya pembentukan anak usaha ini dilakukan saat momen Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Perseroda Gresik Migas beberapa waktu lalu. Meskipun tak banyak yang mendengar kabar ini, namun diam-diam tengah bekerja mencari sumber pendapatan baru bagi Pemerintah Daerah. Bahkan, Ali Mchsin Djalil terlihat beberapa kali mengikuti rapat rutin One Week Program (OWP) Pemkab Gresik bersama para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Gresik.
“Pengestune, mas,” kata Ali Muchsin Djalil saat ditanya beritautama.co perihal Gresik Propertindo melalui pesan singkat Whatsapp.
Ketua LEM SPSI Jawa Timur tersebut kepada awak media mengaku mengaku akan terbuka dengan berbagai masukan dari semua pihak. Disamping itu dia juga terus berupaya menginventalisir potensi pendapatan yang bisa digaet agar masuk ke kas daerah.
Sejatinya, Kabupaten Gresik memilik Perda 3 No 2006 tentang PT Gresik Kedhaton yang bergerak di bidang prperti. Namun hingga kini belum terisi jabatan direksi maupun penyertaan modal yang diajukan melalui APBD Gresik.
Kabarnya, PT Gresik Propertindo nantinya akan bergerak mengoptimalkan pengelolaan aset daerah agar menghasilkan cuan bagi daerah. Misalnya, pengelolaan Gelora Joko Samudero (Gejos), Wahana Ekpresi dan Kreasi KRT Poesponegoro (WEP), lapangan Giri Krida dan aset-aset milik Pemkab Gresik lainnya.
Komentar telah ditutup.