GRESIK- beritautama.co- Antusiasme warga Desa Kembangan Kecamatan Kebomas sangat terlihat untuk mengikuti sedekah bumi, Sabtu (04/06/2022). Sebab, sudah lama dinanti setelah 2 tahun terhenti akibat pandemi Covid-19. Yang lebih spesial, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) juga hadir.
Kepala Desa Kembangan Ngadimin, menjelaskan kegiatan tradisi sedekah bumi ini baru bisa digelar tahun ini setelah 2 tahun vakum akibat adanya pandemi Covid-19. Untuk itu, pihaknya berharap agar kekompakan dan kerukunan warga desanya tetap terjaga di setiap kondisi apapun. Tidak hanya disaat momentum sedekah bumi saja, namun dalam hal apapun.
“Saya mewakili warga desa Kembangan menyampaikan terima kasih kepada bapak Bupati yang telah hadir. Semoga dengan hadirnya Bapak Bupati ini menambah semangat dan motivasi agar warga desa kami untuk terus guyub, rukun dan kompak dalam segala kondisi,” ujar Ngadimin.
Tradisi sedekah bumi ini merupakan tradisi yang berakar dari kerukunan hidup bertetangga. Sebab sangat jelas terlihat dari kekompakan dan antusias warga yang penuh kebersamaan bergotong royong demi suksesnya pelaksanaan sedekah bumi tersebut.
Sementara itu, Gus Yani dalam sambutannya mendoakan agar warga Desa Kembangan selalu diberi kesehatan dan keselamatan oleh Allah SWT. Kendati demikian, seiring mulai menurunnya pandemi, dia tetap mengingatkan warga yang hadir tetap menerapkan prokes.
Apabila belum vaksin booster segera melakukan vaksinasi. Sebab hal tersebut sangat penting bagi imunitas dan kekebalan tubuh.
“Meski sudah ada kelonggaran untuk membuka masker diruang terbuka, namun saya himbau agar tetap menjaga prokes dengan mencuci tangan pakai sabun. Dan bagi warga yang belum vaksinasi, segera melakukan vaksinasi termasuk vaksin booster. Ini demi kesehatan bapak-ibu semua,” tuturnya.
Gus Yani juga berpesan, agar warga terus menjaga dan melestarikan tradisi yang memiliki nilai-nilai berbasis budaya dan luhur, seperti sedekah bumi di Desa Kembangan, yang dilakukan secara turun temurun. Selain itu, sedekah bumi ini adalah momentum sekaligus wadah pemersatu kerukunan bagi warga desa.
“Sedekah bumi di Desa Kembangan ini merupakan warisan turun temurun sebagai wujud dari rasa syukur kepada Allah SWT, Dan warisan leluhur ini juga sebagai momentum pemersatu kerukunan warga. Jadi harus terus dilestarikan,” pungkas dia.<>