GRESIK – Beritautama.co – Tiga pemuda di Desa Semambung, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik dikeroyok oleh puluhan orang beratribut hitam-hitam. Pengeroyokan terjadi di depan Masjid Sabilut Taqwa Dusun Semambung, Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, pada Senin dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.
Mereka yang menjadi korban yakni MN, DH, dan MA. Saat itu, mereka sedang makan lontong kupang dengan mengenakan kaus bertuliskan PSHT. Tiba-tiba mereka didatangi oleh kurang lebih 20 orang dan langsung menghajar mereka di tempat kejadian perkara.
Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro membenarkan hal tersebut dan telah menetapkan tiga tersangka.
“Satu korban atas nama MN alami luka cukup serius terkena bacok bagian kaki kiri dan saat ini masih dirawat di RS Petrokimia Driyorejo, sedangkan DH alami memar dan luka lecet bagian kaki, kemudian MA juga alami memar,” ujarnya saat dikonfirmasi beritautama.co, Selasa (20/09/2022).
Dari kejadian tersebut, lanjutnya, pihaknya telah mengamankan 13 orang dengan perincian 3 orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan 10 orang lainnya sebagai saksi mata.
“Mereka para tersangka terdiri dari SA (19) bertindak melakukan pembacokan di TKP, DA (16) menendang korban sebanyak satu kali, dan MV (20) melakukan pembacokan di bagian paha korban,” tukasnya. (feb/zar)