BOJONEGORO – Beritautama.co – Kemenag Bojonegoro resmi mengukuhkan Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Bojonegoro Periode 2022-2027 di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro, Selasa (08/02/2022). Hal ini guna memperkuat sinergisitas antara pemerintah dan pondok pesantren (ponpes).
Kepala Kantor Kemenag Bojonegoro Munir, S.Ag., M.Ag., berpesan semoga pengurus FKPP dapat menjalankan amanahnya dengan baik dan benar. “Melalui FKPP ini pondok pesantren semakin hari semakin maju, semakin luar biasa sehingga membawa manfaat dan keberkahan,” ujarnya.
“Juga agar pesantren bertransformasi dalam dunia digital serta menggali potensi yang dimiliki para santri,” tandasnya.
Hadir mewakili Pemkab Bojonegoro, Asisten Pemerintahan dan Kesra Djoko Lukito pada kesempatan itu memberi ucapan selamat kepada pengurus FKPP Bojonegoro. “Selamat kepada para pengurus semoga mampu menjalankan amanah organisasi dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Djoko Lukito juga menegaskan peran Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dalam membangun pendidikan pesantren. “Pesantren menjadi bagian dari Perda No. 08 Tahun 2020 terkait pendidikan agar pemerintah kabupaten dapat ikut serta berkiprah dalam membangun pesantren,” tegasnya.
Ia juga berpesan setiap pesantren yang ada di Bojonegoro harus berizin. “Guna mempermudah pendataan serta penyaluran bantuan pesantren agar pesantren yang produktif dapat terwujud,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua FKPP Bojonegoro K.H. Agus Ustadz Mangku Alam menegaskan pentingnya sinergisitas serta kolaborasi Kemenag dengan pondok pesantren yang ada di Kabupaten Bojonegoro.
“Harapannya komunikasi Kemenag dan pondok pesantren terjaga, sehingga bisa berkolaborasi untuk mewujudkan program-program Kemenag yang berhubungan dengan pesantren,” ujarnya.
Gus Sentot, sapaan akrabnya, juga berharap melalui FKPP ini seluruh pesantren dapat bergotong royong memajukan pesantren sebagai penopang pendidikan Islam.
“Yang nantinya akan melahirkan generasi penerus bangsa yang memiliki ilmu bermanfaat berkah serta berakhlakul karimah,” tukasnya. (han/zar)
Komentar telah ditutup.