BOJONEGORO – Beritautama.co – Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (Unugiri) Bojonegoro yang sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Panjang, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro berhasil menyulap bunga telang yang tumbuh di sekitar rumah warga menjadi produk makanan dan minuman penuh khasiat.
Selama ini masyarakat sekitar tak pernah menyangka, bahwa bunga yang tumbuh secara liar di pekarangan rumah ternyata kaya akan manfaat serta mampu menjadi produk UMKM yang berpotensi mendongkrak perekonomian. Untuk itu, para mahasiswa tersebut menggelar sosialisasi serta pendampingan terkait manfaat bunga telang, Kamis (10/02/2022).
Vesti Dwi Cahyaningrum, M.Pd., DPL KKN Desa Panjang merasa bangga dengan temuan dan gebrakan yang dilakukan mahasiswanya.
“Saya merasa bangga mahasiswa kami mampu menganalisis dan menggali potensi yang ada di Desa Panjang ini dengan membuat produk berbahan dasar bunga telang,” ucapnya.
Dalam sosialisasi ini, Ketua Koordinator Desa (Kordes) Ahmad Misbakul Mukarom berharap bunga telang mampu menjadi produk unggulan warga Desa Panjang. “Kami mendorong warga Desa Panjang untuk memanfaatkan bunga telang yang tumbuh di sekitar pekarangan menjadi salah salah satu produk yang dapat meningkatkan ekonomi warga,” ujarnya.
“Kami juga akan mendampingi warga mulai dari proses pengolahan hingga produk berbahan dasar bunga telang ini dipasarkan,” pungkasnya.
Sementara itu, Nur Indah Kusuma Wati, pemateri dalam sosialisasi ini menyampaikan bahwa jika diolah dengan baik dan benar, bunga ini akan benar-benar berkhasiat.
“Mengatasi diabetes, penuaan dini, menstabilkan tekanan darah, meningkatkan daya ingat, dan menyehatkan mata,” tuturnya.
Tidak hanya sosialisasi terkait manfaat bunga telang, para mahasiswa juga mengajak warga yang datang untuk membuat secara langsung produk olahan dari bunga telang berupa roti kacang ekstra bunga telang serta sirop bunga telang.
“Saya berterima kasih sekali, sejak adanya mahasiswa yang KKN di desa ini banyak pengetahuan baru yang saya dapat, termasuk bunga yang biasanya dimakan kambing ternyata kaya akan manfaat,” ucap Firduz Sinaim, salah satu peserta sosialisasi. (han/zar)
Komentar telah ditutup.