GRESIK- beritautama.co- Sebanyak 8 pondok pesantren (ponpes) di Gresik mengirimkan tim untuk mengikuti Turnamen Sepak Bola Piala Kasad Liga Santri PSSI 2022 dibuka langsung oleh Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Taufik Ismail didampingi Bupati Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) dan dihadiri oleh Forkopimda Gresik di Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos), Senin (29/6/2022).
“Sepakbola menjadi salah satu olahraga diminati dan digemari oleh hampir semua orang dari berbagai kalangan usia dan lapisan masyarakat, Sehingga tidak ada jenis olahraga lain yang mendapatkan sambutan paling meriah dari masyarakat di berbagai negara selain sepak bola,”kata Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Taufik Ismail.
Ditambahkan, TNI AD menaruh perhatian terhadap sepak bola sebagai salah satu cabang olahraga yang diharapkan mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Sehingga, TNI AD bersama dengan PSSI tergugah untuk membangun sebuah komitmen bersama demi kemajuan dunia sepak bola tanah air dengan menyelenggarakan kompetisi liga santri yang akan diikuti seluruh santri pondok pesantren yang ada di Indonesia.
Sementara itu, Bupati Gus Yani mengatakan bahwa Liga Santri merupakan ajang silaturrahim santri, memperkuat persaudaraan dan persahabatan santri di Kabupaten Gresik.
“Kota yang dikenal sebagai kota santri ini akan semakin marak dan kuat identitas kesantriannya jika santri-santrinya memiliki prestasi di berbagai bidang,” ujarnya.
Menurut Gus Yani turnamen ini membawa 2 nama baik pertama nama baik pesantren dan kedua nama baik kabupaten Gresik.
“Secara nasional pembukaan dilaksankan di Jombang semoga juaranya nanti dari Kabupaten Gresik. Turnamen ini merupakan rangkaian pertandingan sepak bola liga santri tingkat nasional yang nanti akan di laksanakan di tingkat MABES TNI AD yang bertajuk Piala KASAD.” ungkapnya.
Kegiatan yang dibuka dengan penampilan hadrah dan demonstrasi pencak silat dari 9 perguruan silat di kabupaten Gresik.