GRESIK, Berita Utama – Kendati atlet asal Gresik mengharumkan Indonesia dalam Sea Games Kamboja 2023 sudah pulang ke kampung halamannya, tetapi KONI maupun Pemkab Gresik melalui Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga (Disparekrafbudpora) belum jelas bonus yang diberikan sebagai bentuk apresasi atas prestasi yang ditorehkan.
Giliran Nur Atikasari, atlet bola voli pantai beregu asal Gresik yang menyabet medali perak di ajang Sea Games Kamboja 2023, pulang ke rumah halamannya di Pulau Bawean melalui Pelabuhan Gresik dantar oleh Kabid Kepemudaan dan Olahraga Disparekrafbudpora Gresik, Camat Sangkapura, Camat Tambak, Kapolsek Sangkapura, dan beberapa pengurus KONI Gresik.
Kepala Bidang (Kabid) Kepemudaan dan Olahraga (Pora), Disparekrafbudpora Gresik Ahmad Dharief Dahlawy mengaku melalui arahan dari Bupati Gresik, pihaknya berencana untuk memberikan penghargaan kepada para atlet sekaligus pelatih cabor yang turut serta membela Indonesia di ajang Sea Game 2023.
“Untuk nantinya penghargaan apa yang kita berikan, termasuk mekanisme penyalurannya masih kita bahas lagi. Dan, juga kapan waktu untuk penyambutan kesemuanya itu. Serta, apakah ada perbedaan reward yang diberikan, bagi atlet yang dapat emas, perak, perunggu, atau pun yang gak dapat. Itu masih akan kita bahas lagi,” ujar dia kepada beritautama.co,Minggu (21/05/2023),
Menurutnya prestasi yang diraih Nur Atikasari karena kerja keras dan latihan yang dilakukan selama ini.
“Sebelumnya, Nur Atikasari ini kemarin fokus latihan untuk persiapan sea games terpusat di Solo, karena di sana sarana dan prasarana fasilitasnya memenuhi,” kata dia
Pihaknya juga memotivasi kepada atlet-atlet dari cabor lainnya untuk tetap semangat dan meningkatkan prestasi.
“Semoga bisa menjadi teladan dan contoh untuk ditiru oleh atlet lainnya. Tidak dipungkiri juga, banyak atlet-atlet potensial yang ada di Kabupaten Gresik,” pungkas dia.
Komentar telah ditutup.
