GRESIK – Beritautama.co – Masalah infrastruktur di Kecamatan Menganti, kondisinya tak representative sehingga kurang mendukung pergerakan ekonomi dan mobilitas masyarakat. Keluhan tersebut disampaikan masyarakat dan kepala desa Pranti Kecamatan Menganti ketika Wakil Bupati (Wabup) Aminatun Habibah (Bu Min) keliling beberapa desa di Kecamatan Menganti dalam rutinitas ngantor di desa, Kamis (31/03/2022).
Menanggapi hal tersebut, Bu Min menegaskan, kondisi infrastruktur di Kabupaten Gresik sudah bagus pada tahun 2024. Hal tersbeut menjadi komitmennya bersama Bupati Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) dalam pemerintahan Gresik Baru.
“Ini kita anggarkan terus untum infrastruktur jalan, utamanya di wilayah Gresik selatan. Dengan adanya bapak-bapak anggota dewan yang hadir saat ini juga nantinya pasti akan dibantu untuk bisa diselesaikan bersama-sama,” ujar Bu Min yang didampingi Wakil DPRD Gresik Mujid Riduan, Anggota DPRD Gresik Wongso Negoro, M Nasir dan Abdullah Hamdi.
Dijelaskan fokus pembangunan Kabupaten Gresik di tahun-tahun yang akan datang adalah perbaikan infrastruktur, penanganan banjir dan pengentasan kemiskinan.
“Kita dari Kabupaten Gresik berusaha untuk meminimalisir banjir dari Kali Lamong yang juga terjadi. Untuk tahun ini sudah dianggarkan puluhan milyar untuk penanganan Kali Lamong ini,” imbuh dia.
Kegiatan ngantor di desa dengan berkeliling beberapa desa di Kecamatan Menganti ini, sekaligus acara perpisahan bagi Camat Menganti Sujarto yang pensiun per 1 April 2022 setelah berdinas sejak tahun 1993 sebagai ASN.
“Saya mewakili pemerintah Kabupaten Gresik mengucapkan terima kasih atas semua jerih payah yang dilakukan Camat Sujarto untuk masyarakat,” pungkasnya.