GRESIK, Berita Utama– Motif tersangka Muh. Fahrudin (20) berkelahi dengan teman sekaligs tetangganya sendiri yang menyebabkan kematian ADM (17) sesama warga Desa Melirang, Kecamatan Bungah yang sempat dikira meninggal karena kecelakaan tunggal dan jasadnya ditemukan di dalam saluran air got di Jalan Raya Desa Abar-abir Kecamatan Bungah, Jumat petang (22/12/2023) lalu, akhirnya berhasil diungkap oleh penyidik Satreskrim Polres Gresik.
Pengaruh minuman keras (miras) sehingga tersangka hilang kendali ketika saling ejek. Hal itu terungkap setelah 4 orang saksi dilakukan pemeriksaan dan interogasi terhadap tersangka Muh Fahrudin.
“Keduanya merupakan teman yang cukup dekat dan kerap nongkrong bersama. Sebelum ditemukan tewas, tersangka dan korban menggelar pesta minuman keras,” ucap Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan kepada awak media, Senin (25/12/2023).
Dalam kondisi setengah mabuk setelah menenggak miras, mereka pun mulai saling ejek hingga berujung pada perkelahian.
“Lokasi pesta miras tak jauh dari lokasi kejadian tempat ditemukannya korban jiwa. Saat berkelahi keduanya juga dalam kondisi mabuk,” imbuh dia.
Setelah mengetahui ADM sudah tidak sadarkan diri, tersangka meninggalkan. Kondisi itu juga sempat mengecoh pihak keluarga yang menduga ADM mengalami kecelakaan tunggal.
“Sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat dalam keadaan kritis. Namun nyawa korban tidak terselamatkan akibat tersedak lumpur di lokasi kejadian hingga mengganggu pernafasan,” tukas dia.
Komentar telah ditutup.