Menuju Era Kebangkitan Perumda Giri Tirta

Beritautama.co - April 5, 2022
Menuju Era Kebangkitan Perumda Giri Tirta
M.SYAHRUL MUNIR (Ketua Fraksi PKB DPRD Gresik)  - (Beritautama.co)
|
Editor

                                           

Oleh :  M SYAHRUL MUNIR

SETELAH melalui proses panjang, Bupati Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) telah memilih dan melantik Kurnia Suryandi sebagai direktur utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Giri Tirta  didampingi Ahmad Rusdilfahmi dan Hartadi Agung Sutono sebagai direktur teknik dan direktur umum. Juga Gunawan Setiaji didampingi Zakik dan Elvi Wahyudi sebagai dewan pengawas (Dewas) Perumda Giri Tirta.

Keenam orang yang dipilih tersebut, tentunya sudah melalui pertimbangan matang untuk mengemban amanah menjalankan perusahaan milik daerah ini. Mereka juga bakal merepresentasikan kinerja pemerintahan Gresik Baru sekaligus mempertaruhkan reputasi Bupati Gus Yani dalam menjawab ekspektasi dari customer Perumda Giri Tirta yang sangat tinggi. Yakni terciptanya perbaikan secara internal maupun eksternal, paskapemberhentikan direksi dan dewas sebelumnya. 

Selama penulis bergabung dalam Komisi II DPRD Gresik, tiada pernah lelah menyuarakan perbaikan pelayanan hingga menekan angka kebocoran. Mulai keluhan pelanggan rumah tangga yang bengok-bengok distribusi air bersih tidak lancar dan mampet, tetapi kewajiban membayar tagihan tetap berjalan, hingga tingkat kebocoran Perumda Giri Tirta yang kehilangan  air bersih sekitar 9 juta meter kubik pertahun.

Kondisi tersebut terjadi sejak tahun 2019 silam dalam pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kepala Daerah Akhir Tahun Anggaran 2019 atau 26 persen dari total kapasitas produksi air yang dicukupi dari 9 titik. Baik mengolah sendiri maupun membeli dari perusahaan lain.

Yakni, mengolah sendiri dari sumur GKB III sebanyak 875.242 m3. Kemudian, IPA Legundi sebanyak 14.860.765 m3 dan IPA Perumnas sebanyak 3.130 786 m3. Sisanya membeli dari Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAB) sebanyak 374.605 m3, Air Curah Segoromadu sebanyak 746.471 m3. Kemudian dari Air Curah Gadung sebanyak  442.774 m3, air curah dari PT Dewata Bangun Tirta sebanyak 5.179.300 m3, air curah dari PT Drupadi Agung Lestari sebanyak 9.681.683 m3. Saar itu, total kapasitas prosuksi air PDAM Giri Tirta sebanyak 35.300.466 m3.

Jumlah pelanggan Perumda Giri Tirta saat itu, untuk rumah tangga saja sebanyak 93.614 pelanggan sambungan rumah tangga (SR). Sedangkan pelanggan niaga kecil sebanyak 3.652 pelangggan. Lalu industri besar sebanyak 228 industri. Ditambah lagi, niaga besar sebanyak 558 pelanggan. Belum lagi pelanggan sosial, pelanggan instansi pemerintahan, sosial khusus, dan industri kecil.

Bahkan, Peraturan Daerah (Perda) tentang penyertaan modal Perumda Giri Tirta yang sudah digedok tahun 2015, akhirnya dicairkan sebesar Rp 25 miliar dari APBD Gresik tahun 2019 silam.

Kendati penyertaan modal sudah dicairkan, tetapi pada tahun 2020, kinerja Perumda  Giri Tirta semakin memburuk dimana pendapatan hanya sebesar Rp 2 miliar. Kondisi tersebut anjlok dibandingkan pada tahun 2019 dimana pendapatan yang ditorehkan mencapai sebesar Rp 10 miliar.

Tingkat kebocoran juga semakin tak terkendali. Kalau di tahun 2019, tingkat kebocoran mencapai 9 juta meter kubik, maka kebocoran di tahun 2020 mencapai 14 juta meter kubik.  Realitas tersebut kontraproduktif dengan semangat Perumda Giri Tirta untuk meningkatkan pelayanan dimana Perumda Giri Tirta mendapatkan tambahan suplai air dari SPAM Umbulan sebanyak 300 liter perdetik untuk pemenuhan kebutuhan pelanggan di perkotaan. Meskipun perjanjian pembeliannya 1000 liter perdetik dari SPAM Umbulan secara bertahap.

Alhasil, muncul desakan anggota Komisi II DPRD Gresik sepakat agar laporan pertanggungjawaban kepala daerah (LPJ) tahun 2020 ditolak. Sebab, jajaran direksi Perumda Giri Tirta dinilai tak memiliki kemampuan dalam manajerial maupun teknis. Imbasnya, kinerja Perumda Giri Tirta sangat buruk.

Berbagai catatan keras dari dewan, ternyata tak merubah apapun. Bahkan, kondisi Perumda Giri Tirta sangat mengkhawatirkan di tahun 2021, tingkat kebocoran masih sangat tinggi mendekati 37 % sehingga diestimasi rugi sebesar Rp 2 miliar. Diperparah, tak ada dana cadangan di perusahaan.

Pipa uzur selalu menjadi alasan pembenar dari kebocoran yang tinggi tersebut. Sehingga, ada skema pinjaman ke pemerintah pusat yang nilainya hampir Rp 200 miliar dalam program pemulihan ekonomi nasional (PEN). Syaratnya, harus ada peraturan daerah (Perda) tentang penyertaan modal.

Itupun sudah dikabulkan oleh Bupati Gus Yani bersama DPRD Gresik dengan membahas kilat perda penyertaan modal. Celakanya, ketika perda sudah difasilitasi dan turun dari Gubernur Jatim, ternyata program PEN sudah kedaluarsa. Dengan kondisi yang karut marut tersebut serta penggunaan penyertaan modal sebesar Rp 25 miliar yang tak sesuai dengan perencanaan awal tertuang dalam perda, Bupati Gus Yani akhirnya memberhentikan jajaran direksi dan dewas Perumda Giri Tirta di penghujung tahun 2021 silam.

Pekerjaan rumah (PR) yang tak mudah bagi jajaran direksi dan dewas baru untuk recovery perusahaan pelat merah itu, dalam waktu yang singkat dan tepat. Tapi, fokus dengan satu nyali kuat untuk membuktikan diri bahwa mereka mampu mengemban amanah dari Bupati Gus Yani.

Beberapa langkah fundamental harus dilakukan oleh jajaran direksi dan dewas Perumda Giri Tirta agar mengurai karut marut. Pertama yakni meminta dilakukan due diligence atau audit investigatif. Dari hasil audit investigatif, bakal bisa dijadikan daftar isian masalah (DIM) yang harus dijadikan skala prioritas penanganannya.

Kedua, melakukan moratorium pelanggan baru. Sehingga, Perumda Giri Tirta sebagai perusahaan yang semestinya menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) dapat diukur pendapatan dari core bussines yakni penjualan air bersih. Menilik ke belakang, pendapatan Perumda Giri Tirta justru diluar core bussines.

Ketiga yang tak kalah penting yakni efisiensi untuk menyehatkan keuangan Perumda Giri Tirta melalui moratorium pegawai. Sebab, beban gaji dan tunjangan pegawai yang terlalu gemuk tetapi beban kerjanya sangat ringan, membuat Perumda Giri Tirta stagnan. Bahkan, tak pernah bisa menyumbang PAD.

Dengan tekad sesuai moto berorientasi  pelayanan, akuntabel, kompeten, humanis, loyal, adaptif kolaboratif (BERAKHLAK), maka jajaran direksi dan dewas Perumda Giri Tirta bisa merealisakan ekpektasi dari masyarakat untuk perbaikan pelayanan sekaligus menyehatkan perusahaan daerah. Lets move on !!!

Anggota Komisi II dan KETUA F-PKB DPRD GResik

Tinggalkan Komentar

Terkini Lainnya

DPRD Gresik Siapkan Regulasi Penuhi Kebutuhan Perumahan yang Layak dan Terjangkau

DPRD Gresik Siapkan Regulasi Penuhi Kebutuhan Perumahan yang Layak dan Terjangkau

Berita   Daerah   Sorotan
DPRD Gresik Tawarkan Berbagai Skema dan Formula Solusi di Mengare

DPRD Gresik Tawarkan Berbagai Skema dan Formula Solusi di Mengare

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
Minibus Seruduk Truk di Gresik, 8 Orang Luka

Minibus Seruduk Truk di Gresik, 8 Orang Luka

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
Asyiknya Ngopi Santai Sambil Mancing di Taman Wisata Edukasi Al-Hambra

Asyiknya Ngopi Santai Sambil Mancing di Taman Wisata Edukasi Al-Hambra

Berita   Daerah   Sorotan
Wabup Gresik Berharap Kantor Ranting NU Sembayat Jadi Solusi Persoalan Nahdliyyin

Wabup Gresik Berharap Kantor Ranting NU Sembayat Jadi Solusi Persoalan Nahdliyyin

Berita   Daerah   Sorotan
Sepakat Masukan Dewan, PT Gresik Migas Akuisisi SPDN Campurrejo

Sepakat Masukan Dewan, PT Gresik Migas Akuisisi SPDN Campurrejo

Berita   Daerah   Ekonomi   Headline   Pemerintah   Sorotan
DPRD Gresik Sarankan Sekolah Rakyat Prioritaskan Terima Siswa Putus Sekolah dari Keluarga Tak Mampu dan Yatim

DPRD Gresik Sarankan Sekolah Rakyat Prioritaskan Terima Siswa Putus Sekolah dari Keluarga Tak Mampu dan Yatim

Berita   Daerah   Pemerintah   Pendidikan   Sorotan
Polres Gresik Amankan 160 Paket Sabu dari 6 Tersangka Jaringan Narkoba

Polres Gresik Amankan 160 Paket Sabu dari 6 Tersangka Jaringan Narkoba

Berita   Daerah   Hukum   Sorotan
DPRD Gresik Minta Ada Local Wisdom dalam Pembagian DBH Migas ke Masyarakat Desa

DPRD Gresik Minta Ada Local Wisdom dalam Pembagian DBH Migas ke Masyarakat Desa

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
Bupati Gresik Kenalkan Koperasi Merah Putih yang Diinisiasi Presiden Prabowo

Bupati Gresik Kenalkan Koperasi Merah Putih yang Diinisiasi Presiden Prabowo

Berita   Daerah   Pemerintah   Sorotan
SIG Umumkan Rencana Buyback Saham Rp300 M

SIG Umumkan Rencana Buyback Saham Rp300 M

Berita   Ekonomi   Nasional   Sorotan
Diperkuat Megatron, GPPI Optimis Juara Proliga 2025

Diperkuat Megatron, GPPI Optimis Juara Proliga 2025

Berita   Olahraga   Sorotan
Perjanjian Beli Air Umbulan, Perumda Giri Tirta masih Hutang ke PDAB Jatim Rp 100 M

Perjanjian Beli Air Umbulan, Perumda Giri Tirta masih Hutang ke PDAB Jatim Rp 100 M

Berita   Daerah   Headline   Pemerintah   Sorotan
IDUL-FITRI-1446-IKLAN-FRAKSI-scaled