GRESIK-beritautama.co– Imbas dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik resmi melakukan penyesuaian tarif angkutan umum.
“Hal ini sudah disepakati oleh pihak internal, yakni sopir dan penumpang,” ujar Kepala Dishub Gresik Tarso Sugito dalam keterangan tertulis ke beritautama.co, Senin (12/09/2022).
Penyesuaian tarif dilakukan, lanjut dia, juga menyesuaikan kondisi saat ini. Lantaran Peraturan Bupati No. 30 tahun 2013 yang isinya mengatur tarif angjkutan umum terbeti sebelum kenaikan BBM.
“Tarif angkutan umum pedesaan mengalami kenaikan seribu rupiah untuk jarak dekat dan 2 ribu untuk jarak jauh. Sedangkan angkutan umum perkotaan naik 2 ribu,” lanjutnya.
Kepala Seksi Angkutan Orang dan Angkutan Barang Dishub Gresik, Anom Kusumo Laksono menegaskan, masyarakat juga menyadari akan kenaikan harga BBM. Sehingga tidak sampai muncul gejolak berlebihan.
“Hasil rapat sudah disepakati bersama. Apabila ada perubahan di kemudian hari akan diadakan rapat koordinasi lanjutan,” tutupnya.
Dalam rapat tersebut turut hadir seluruh ketua Paguyuban Sopir Angkutan Umum Perkotaan dan Pedesaan se Kabupaten Gresik.