GRESIK- beritautama.co- Dinilai mampu menunjukkan “marketing spirit” yang menginspirasi dan membawa dampak positif signifikan bagi kinerja perusahaan maupun masyarakat, Direktur Utama (Dirut) Petrokimia Gresik (PG), Dwi Satriyo Annurogo dinobatkan sebagai “Industry Marketing Champion East Java 2022” untuk sektor Resources & Mining dalam ajang Indonesia MarkPlus Festival (IMF) 2022. Secara simbolis, penerimaan penghargaan diwakili oleh Direktur Operasi dan Produksi Petrokimia Gresik, Digna Jatiningsih.
Digna menjelaskan bahwa sebagai bagian dari BUMN, PG selalu berkomitmen untuk memberikan kontribusi lebih bagi dunia pertanian dan masyarakat, khususnya di era kebangkitan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
“Oleh karena itu, program-program yang kami jalankan tidak semata-mata berorientasi pada pencapaian profit perusahaan, tetapi juga harus menyentuh dan memberikan manfaat untuk masyarakat dan pertanian Indonesia, baik secara langsung maupun dalam jangka panjang,” tandas Digna dalam siaran persnya, Kamis (31/08/2022).
Adapun program yang manfaatnya dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat (dalam hal ini petani) antara lain, berperan aktif dalam menjalankan program Makmur Kementerian BUMN yang merupakan ekosistem pertanian terintegrasi dan bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus kesejahteraan petani.
“Program Makmur yang telah dijalankan Petrokimia Gresik sejak tahun 2021 ini terbukti mampu meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani di berbagai daerah di Indonesia,” ujarnya.
Selanjutnya, PG juga menyediakan layanan Mobil Uji Tanah (MUT) yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Melalui layanan gratis ini, Petrokimia Gresik memfasilitasi para petani di tanah air untuk memeriksa kandungan unsur hara tanahnya, sekaligus mendapat rekomendasi pemupukan yang tepat untuk memperoleh hasil panen yang optimal.
Sedangkan, program yang manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang adalah peran Petrokimia Gresik dalam mengatasi isu regenerasi petani. Diantaranya melalui program Jambore Petani Muda, program magang untuk menciptakan SDM pertanian yang unggul, serta pemanfaatan teknologi untuk menarik minat generasi muda terjun ke sektor pertanian sekaligus sebagai solusi efektif dan efisien dalam berbudidaya.
Tak sampai disitu, melalui program Community Development, Petrokimia Gresik juga telah melahirkan kampung-kampung pertanian untuk mengoptimalkan potensi daerah, seperti Kampung Buah Naga di Banyuwangi, Kampung Kentang (Dieng), dan lain sebagainya.
“Semoga program ini dapat memberikan manfaat lebih luas lagi untuk kemajuan pertanian Indonesia serta menjadi solusi di tengah ancaman krisis pangan nasional,” ujar Digna.