GRESIK- beritautama.co- Sekitar 300 nelayan mengikuti tradisi sedekah laut dan lomba perahu hias di Desa Campurejo Kecamatan Panceng, Sabtu (13/8/2022). Acara tahunan kali ini dihadiri Bupati Fandi Akhmad Yani, Kadis Perikanan Gresik Moh Nadlelah, Camat Panceng Ahmad Nasikh, jajaran manajemen BUMD PT Gresik Migas, Pemerintah desa setempat, serta Karang Taruna (Kartar) Desa Campurejo dan Kartar Kecamatan Panceng.
“Sedekah laut ini adalah acara tahunan yang ada di desa Campurejo. Acara kali ini sangat meriah sekali karena sudah libur dua tahun karena adanya pandemi, berbeda dengan tahun sebelumnya acara sedekah laut tahun ini dihadiri oleh Bupati Gresik, dan Dinas Perikanan Kabupaten Gresik. Beda dengan tahun sebelum-sebelumnya, acara tahun ini kartar desa dan kecamatan juga ikut memeriahkan acara tahun ini,”ujar Ketua Kartar Kecamatan Panceng, Muchlis Indrawan.
Dimulai dengan mengumpulkan tumpeng di Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Selanjutnya, mereka doa bersama. Kemudian, nasi tumpeng yang berisi sayuran, nasi, serta lauk pauk ini dibawa ke perahu.
Ketua Rukun Nelayan Campurejo, Muzi mengatakan sedekah laut merupakan tradisi turun-temurun yang terus dilestarikan. Ini juga dalam rangka memperingati HUT RI ke-77.
“Tumpeng yang sudah didoakan terus dimakan bersama sanak keluarga di tengah laut. Perahu semua dihias, ini juga untuk memperingati HUT RI ke-77. Setelah dari laut terdapat penjurian. Perahu dengan hiasan terbaik akan diberikan hadiah oleh panitia sebesar Rp 3 juta dan satu ekor kambing,” imbuh dia.
Dalam sedekah laut kali ini, sambung Muzzi, para nelayan berharap tangkapan ikan hasil melaut meningkat. Apalagi, ada ritual doa kepada Tuhan YME.
“Harapannya hasil tangkapan meningkat, selain itu SPBU Nelayan di Campurejo bisa diaktifkan kembali, sehingga tidak jauh-jauh beli,” ujar dia.