GRESIK- beritatama.co- Untuk membentuk militansi mahasiswa yang berintelektual dan ber-Aswaja, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Atas Langit Sekolah Tinggi Agama Islam Daruttaqwa (STAIDA) Gresik menggelar kegiatan Pelatihan Kader Dasar (PKD) yang ke-III bertempat di MTs Nurul Islam.
“Militansi yang diaktualisasikan sebagai peran aktif mahasiswa di dalam kampus. Mahasiswa bukan sekadar kuliah dan pulang saja,” ujar Ketua Pelaksana PKD, Lukmanul Hakim.
Ditambahkan, peran aktif mahasiswa dibutuhkan di masyarakat kelak. Sebelum terjun di masyarakat, lanjut dia, mahasiswa perlu mengasah kemampuan dan keterampilan agar muncul militansi yang kuat.
“Militansi yang diharapkan tetap merujuk pada ke-Aswaja-an yang dibekali intelektualitas,” beber dia.
Tidak hanya itu, ke-Aswaja-an menjadi pondasi dasar yang harus dimiliki oleh mahasiswa agar tidak bersikap ekstrem termasuk dalam merespons pandangan orang lain yang berbeda.
“Tujuan lain PKD ini melanjutkan jenjang pendidikan formal setelah Mapaba,” ujar Ketua Umum PC PMII Gresik Ali Ma’sum kepada beritautama.co, Senin (27/06/2022).
Para kader, lanjut dia, diharapkan dapat mempraktikkan materi-materi yang didapat secara serius melalui kegiatan PKD nantinya.
Dalam kesempatan yang sama, A. Syifaul Qulub selaku Ketua STAIDA sekaligus wakil PCNU Gresik menyampaikan, diharapkan Komisariat Alas Langit agar bisa melakukan pelebaran sayap di tingkat kampus.
“Mulai dari pendirian BEM hingga pendefinitifan rayon- rayon di skala Komisariat,” pungkasnya.mg2