NASIONAL- beritautama.co- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) meraih penghargaan kategori Best Right of Shareholders dan sebagai Top 50 Emiten dengan Kapitalisasi Pasar Terbesar (BigCap) pada ajang The 13th Corporate Governance Award 2022.
Penghargaan diberikan kepada emiten-emiten yang telah mengimplementasikan praktik tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) pada tahun 2021 dan tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip GCG.
“Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dan motivasi bagi kami untuk terus mendorong kinerja Perseroan dengan mengedepankan tata kelola yang baik atau Good Corporate Governance (GCG). SIG berkomitmen untuk menerapkan praktik tata kelola perusahaan yang baik di seluruh tahapan kegiatan operasional untuk memastikan kinerja yang berkelanjutan agar dapat terus memberi manfaat kepada para pemangku kepentingan,”ujar Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni dalam siaran persnya, Sabtu (28/05/2022).
Menurutnya, SIG berpegang pada 5 prinsip tata kelola perusahaan yang baik yaitu; transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi serta kewajaran. Selain itu, untuk mewujudkan seluruh organ perusahaan dalam pengambilan keputusan, senantiasa dilandasi oleh nilai moral tinggi serta kepatuhan terhadap regulasi dan perundang-undangan yang berlaku. GCG akan mendorong terciptanya proses pengambilan keputusan yang lebih baik, meningkatnya efisiensi operasional serta lebih mengoptimalkan pelayanan, juga menguatkan nilai korporasi dan kepercayaan pemangku kepentingan.
The 13th Corporate Governance Award 2022 merupakan pemberian apresiasi kepada emiten dengan praktik Corporate Governance terbaik bagi emiten dengan market kapitalisasi tebesar (BigCap) dan emiten dengan market kapitalisasi menengah (MidCap) yang dibagi menjadi 10 kategori yaitu: Best CG Overall, Best Financial Sector, Best Non-Financial Sector, Best SOE/BUMN, Best Right of Shareholders, Best Equitable Treatment of Shareholders, Best Role of Stakeholders, Best Disclosure & Transparency, Best Responsibility of the Boards dan Most Improved.
Penilaian dilakukan kepada 200 emiten yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), masing-masing 100 emiten dengan market kapitalisasi terbesar dan 100 emiten dengan market kapitalisasi menengah menegah. Dalam melakukan penilaian IICD didukung 10 asesor dengan menggunakan metode penilaian berdasarkan Asean CG Scorecard.<>