GRESIK- beritautama.co- Kader perempuan Nahdaltul Ulama (NU) berperan sangat penting dalam mendukung keberhasilan program-program dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik sekaligus mengisi kemerdekaan.
“Ini bisa kita mulai dengan hal-hal kecil yang bahkan tidak terasa jika kita terbiasa melakukannya. Bagi Fatayat dan Muslimat NU Benjeng, salah satunya adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan,” ungkap Wabup Aminatun Habibah (Bu Min) dalam sambutannya pada peringatan tahun baru Islam 1444 H serta pengukuhan kepengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Benjeng, Kamis (18/08/2022)..
Dijelaskan, Kecamatan Benjeng beberapa tahun kebelakang terkenal menjadi kawasan rawan banjir akibat luapan Kali Lamong. Dengan intervensi Pemkab Gresik melalui pengerukan dan pelebaran Kali Lamong yang terus dikerjakan, membawa hasil yang menggembirakan. Karena berkurang secara drastisnya durasi dan intensitas banjir akibat luapan Kali Lamong disitu.
” Fatayat dan Muslimat NU Benjeng, kita gelorakan bersama-sama pengelolaan sampah rumah tangga kita masing-masing. Sehingga saluran air, hingga ke sungai alirannya tidak terhambat dan makin meminimalisir banjir disamping menekan timbulnya penyakit,” terang Bu Min.
Peran perempuan juga dirasa memiliki andil yang besar dalam kesehatan anak-anak, utamanya dalam memberantas stunting. Dengan pendekatan naluriah seorang perempuan / ibu, sambung Bu Min, diharapkan lewat organisasi Fatayat dan Muslimat NU bisa memberikan perhatian bagi anak-anak dalam hal pemenuhan gizi serta memastikan lengkapnya imunisasi bagi anak
“Di progran pemerintah sudah ada, nanti kita sinergikan dengan semua pihak termasuk Fatayat dan Muslimat NU sehingga nanti di Benjeng tidak ada lagi anak yang kekurangan gizi,” pungkasnya.