GRESIK- beritautama.co– Menjelang bulan ramadan, harga sembako dan daging di pasaran mengalami kenaikan. Namun, Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Gresik mengaku masih stabil.
“Gula, minyak dan telor, harganya juga mulai naik semua,” jelas Samiyah (19) salah satu pedagang di Pasar Sidomoro Kecamatan Kebomas.
Menurutnya, sebagian masyarakat cukup puas dengan adanya operasi minyak murah yang dilakukan pemerintah daerah, namun sebagian masyarakat juga menyayangkan jika yang dioperasikan hanya minyak, sedangkan sembako lain yang mengalami kenaikan harga.
Penyebab kenaikan beberapa bahan pokok tersebut karena ada sebagian penjual yang sengaja menyimpan atau tidak menjual kepada pembeli yang bukan langgananya, Begitu juga harga telur yang merangkak mengalami kenaikan.
“Sebelumnya harganya Rp 20 ribu perkilo naik menjadi Rp.21 ribu perkilo. Dan sekarang menjadi Rp. 22 ribu perkilo. Begitu juga harga gula yang semula Rp. 12.500 menjadi Rp. 14 ribu perkilogram,”jlentrehnya,
Terpisah, Kepala Diskoperindag Gresik Agus Budiono mengatakan harga sembako dan kebutuhan masyarakat yang lain dijamin aman.
“Untuk harga sembako dan daging menjelang puasa, Insya Allah stabil. Untuk warga Gresik yang berjuluk kota santri khususnya, kita berdo’a bersama agar semuanya tetap stabil,”pungkas dia.
Komentar telah ditutup.