GRESIK, Berita Utama – Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik menyangkal adanya mobilisasi pendaftaran program Universal Health Coverage (UHC) yang dilakukan secara kolektif melalui salah satu tim sukses Calon Legislatif (Caleg) DPRD Gresik untuk mendaftarkan warga, terutama di wilayah Daerah Pemilihannya (Dapil) Gresik 4 wilayah Wringinanom – Driyorejo.
“InsyaAllah tidak ada pendaftaran kolektif UHC. Mosok sakit kolektif, mboten ah!,” jawab Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik Mukhibatul Khusnah saat dikonfirmasi beritautama.co, Rabu (15/11/2023).
Sejatinya, program UHC merupakan program Pemkab Gresik diperuntukkan bagi masyarakat yang belum menjadi peserta BPJS mandiri, atau memiliki KIS (Kartu Indonesia Sehat). Termasuk, pendaftaran bisa dilakukan secara mandiri dan gratis tanpa dipungut biaya sepeserpun.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Gresik Ahmad Nurhamim mengungkapkan, sah-sah saja hal tersebut dilakukan oleh tim sukses caleg. Juga, membantu tugas Pemkab Gresik dan UHC mampu mengcover masyarakat seluruhnya.
“Kalau membantu memberikan pelayanan kepada masyarakat, itu jauh lebih baik. Kalau minta ongkos ini baru yang salah,” jelasnya.
Wakil Ketua DPRD Gresik tersebut menegaskan, apabila masyarakat Gresik selama ini tidak mengetahui dan belum bisa mengakses berobat gratis dalam program UHC, maka kinerja Pemkab Gresik patut dipertanyakan.
“Pertanyaannya, kemana aparat pemkab kita selama ini? kok sampe masyarakatnya tidak tau program layanan publiknya,” tandasnya.
Komentar telah ditutup.