BOJONEGORO – Beritautama.co – Dalam rangka memperingati Dies Natalis Ke-68 GMNI, GMNI Bojonegoro mengadakan kegiatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan bermitra dengan MPR RI di Auditorium IKIP PGRI Bojonegoro, Rabu (23/03/2022).
Sosialisasi kali ini disampaikan langsung oleh Anggota MPR RI H. Abidin Fikri, S.H., M.H., dengan diikuti oleh Rektor IKIP PGRI Bojonegoro Dr. Junarti, M.Pd., serta perwakilan mahasiswa dari berbagai kampus di Bojonegoro. Acara ini dilaksanakan untuk mencegah radikalisme khususnya bagi mahasiswa Bojonegoro serta menumbuhkan rasa cinta tanah air bagi para penerus bangsa.
Dalam paparannya, H. Abidin Fikri menilai pilar-pilar kehidupan berbangsa yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika perlu terus dikuatkan. Hal ini dilakukan untuk mempertahankan integrasi nasional, termasuk menghindari penyebaran radikalisme dan demoralisasi bangsa.
Lebih lanjut dia menerangkan cikal bakal Pancasila sebagai landasan bangsa Indonesia. “Yaitu pada saat sidang BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Kemerdekaan Indonesia) Bung Karno pernah menyampaikan lima dasar dari bangsa Indonesia. Panca yaitu lima dan Sila berarti dasar. Adapun sila yang pertama kebangsaan atau nasionalisme, setelah itu ada sila internasionalisme atau peri kemanusiaan, sila selanjutnya demokrasi atau musyawarah mufakat, kesejahteraan sosial, dan yang terakhir Ketuhanan Yang Maha Esa,” terangnya.
Sementara itu, Ketua DPC GMNI Bojonegoro Irfan Aftoni mengungkapkan maksud dan tujuannya bekerja sama dengan MPR RI, yakni agar kader-kader GMNI mampu memahami prinsip-prinsip kebangsaan serta mampu mengimplementasikannya.
“Berdasarkan beberapa berita dari media beberapa waktu lalu, gerakan-gerakan ekstrimis yang mengancam keutuhan kesatuan dan persatuan bangsa dan negara. Maka perlunya sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini diadakan karena sangat penting untuk dipahami dan dimengerti, terkhusus bagi kawan-kawan GMNI yang notabene organisasi nasionalis yang pastinya dalam kajiannya selalu berbicara tentang apa itu kebangsaan dan kenegaraan,” tukasnya. (han/zar)