GRESIK- beritautama.co-Dalam rangka percepatan pelaksanaan reformasi birokrasi dan bertujuan meningkatkan literasi statistik di level desa, serta membina, membangun dan meningkatkan kompetensi aparatur desa agar mampu memahami tentang statistik, Badan Pusat Statistik (BPS) luncurkan program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) di aula Putri Cempo kantor Bupati Gresik. Kamis (21/07/2022).
Kepala BPS Gresik Satrio Wibowo mengatakan Desa Cinta Statistik adalah program peningkatan kompetensi aparatur desa dalam pengelolaan dan pemanfaatan data sehingga pembangunan desa lebih tepat sasaran.
Hal tersebut selaras dengan program Presiden Jokowi dalam mewujudkan “Satu Data Indonesia”, serta merujuk pada Perpres Nomor 59 Tahun 2017 maka disusunlah Sustainable Development Goals (SDGs) Desa.
“Desa Cantik merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan target SDGs Desa nomor 17, yakni membangun kemitraan desa dengan BPS melalui penyediaan data-data yang diperlukan di tingkat desa,”ujar dia.
Sementara itu, Sekda Gresik Ahmad Washil mengatakan Desa Cantik ini berguna untuk pengakuratan data yang di miliki desa. Jika data faktual dan akurat maka arah pembangunan desa akan tepat sasaran sehingga hal itu pun akan mempengaruhi arah program pembangunan daerah maupun pusat, serta dapat meningkatkan kesadaran dan peran aktif masyarakat desa mengenai pentingnya data statistik.
“Pencanangan Program Desa Cantik ini awal yang baik dan menjadi motivasi bagi desa yang lain, karena data sangat penting untuk meningkatkan pembangunan daerah, sesuai kebijakan baik pemerintah daerah dan pusat,” ujarnya.
Untuk itu, semua perlu kerjasama yang baik dan berkelanjutan antara pemerintah daerah melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Kominfo, Bappeda, BPS serta instansi terkait lainnya dalam melakukan pembinaan pengembangan program ini di seluruh desa di Kabupaten Gresik.