GRESIK- Beritautama.co- Langkah Ikadan Dokter Indonesia (IDI) ikut serta dalam strategi kebijakan vaksinasi yang dilaksanakan oleh pemerintah sebagai langkah untuk segera bangkit dalam pemulihan ekonomi masyarakat secara nasional, sangat diapresiasi oleh Bupati Fandi Akhmad Yani (Gus Yani).
“Dalam perannya, IDI sebagai satu-satunya organisasi profesi dokter bertanggung jawab terhadap mutu pelayanan dokter sebagai anggotanya,”ujar dia ketika memberikan sambutan dalam pelantikan pengurus IDI Cabang Gresik masa bhakti 2021-2021, Sabtu (19/02/2022).
Maksud dari mutu, lanjut dia, yakni pemenuhan standar profesi, standar etika atau kode etik menjadi salah satu unsurnya. Sehingga dalam pelayanannya, IDI memegang teguh etika kedokteran yang menjadi penentu profesi ini.
Untuk itu, Bupati Gus Yani berpesan kepada pengurus IDI yang baru dilantik agar bekerja dengan dedikasi yang tinggi dan sikap profesional/
“Sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh semua kalangan masyarakat di Kabupaten Gresik,”imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten Gresik, sambung dia, membuka lebar kerjasama dengan IDI sebagai jembatan mitra kerja. Apalagi kondisi pandemi yang masih belum selesai ini IDI harus cerdas dalam mengawasi virus yang dapat bermutasi tersebut. Gus Yani juga mengajak semangat gotong royong dan saling membantu.
“Organisasi IDI juga sangat diperlukan. Karena dampak pandemi Covid-19 tidak hanya pada kesehatan namun juga di sisi ekonomi dimana semua kegiatan/mobilitas yang dibatasi,”tutur dia
Sedangkan Ketua IDI Gresik yang baru dilantik dr. Umar Nur Rachman menyampaikan IDI akan mendukung penuh program Nawakarsa dari Bupati dan Wakil Bupati Gresik dimana salah satunya adalah peningkatan pelayanan di bidang kesehatan.
“Kami berharap IDI Kabupaten Gresik dapat bekerja dan berjalan sesuai tusi nya agar dapat memberikan pelayanan terbaik sesuai yang diharapakan oleh masyarakat,”tandasnya.
Sementara itu, Ketua IDI Wilayah Jawa Timur Dr. dr. Sutrisno, SpOG yang hadir secara daring berharap penambahan tenaga kesehatan spesialis di Kepulauan Bawean.
“Kami menitipkan warga asli Bawean melalui pemerintah daerah untuk memberikan beasiswa kepada warga Bawean yang sekolah di jurusan kesehatan untuk pemenuhan tenaga spesialis di pulau tersebut,”ungkapnya.
Pihaknya mengajak kepada seluruh pengurus IDI untuk mengubah cara pandang dalam akselerasi akselerasi perkembangan keilmuan layanan kesehatan agar tidak ada komersialisasi dalam mengawal layanan kesehatan,”terangnya.
Tidak hanya itu Keilmuan di IDI cabang kedepannya harus ditata baik melalui seminar maupun yang aspek yang lain dalam rangka menaikkan ilmu untuk memenuhi kepentingan standar kebutuhan di layanan kesehatan,”tambahnya.
Pihaknya berharap kepada pengurus IDI yang baru dilantik untuk selalu berkomunikasi, berkoordinasi dan bekerjasama yang baik bersama pemerintah Kabupaten Gresik,”imbuh dia.
“Sampai saat ini IDI Gresik sudah melalui tahapan yang luar biasa terhadap organisasi profesi dengan pelantikan Iki mudah mudahan dapat memberikan mutu pelayanan terbaik untuk masyarakat,”pungkasnya.
Komentar telah ditutup.