GRESIK, Berita Utama- Tiga rekomendasi penting akan menjadi fokus perjuangan Pengurus Cabang Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PC Pergunu) Gresik dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) Pergunu Jawa Timur akan berlangsung di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet, Mojokerto pada Minggu (18/12/2022) ini.
Rekomendasi pertama yakni pemberian tunjangan pada operator sekolah. Sebab, tugas yang ditanggung dan dikerjakan operator sekolah sangat besar dan penting. Kedua, pemberian bantuan sarana dan prasarana (Sarpras) untuk SMK/SMK/MA tanpa melihat jumlah siswa tapi cukup lihat legalitasnya terutama dalam hal pemberian DAK.
“Yang ketiga, melalui PW Pergunu Jatim diteruskan ke Pengurus Pusat (PP) Pergunu ke Pemerintah pusat atau Kemendikbudristek dan DPR RI untuk menyetarakan antara sekolah swasta dan negeri untuk menghilangkan frase ‘negeri’. Sehingga cukup menyebut kota saja, seperti SMA Gresik, SMP Gresik tanpa kata negeri,” ungkap Ketua PC Pergunu Kabupaten Gresik, Syamsul Anam kepada beritautama.co.
PC Pergunu Gresik, lanjut Anam, akan terus berjuang dan berkidmah untuk mewujudkan kejayaan guru-guru NU yang menjadi tenaga pendidik di sekolah masing-masing, agar profesionalitas dan kesejahteraan mereka terus meningkat.
Konferwail yang berlangsung lima tahunan sekali dalam satu periode itu akan mengundang 4 perwakilan dari urusan masing-masing Pengurus Cabang (PC) Pergunu se-Jawa Timur, yakni Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Perwakilan Perempuan.
Selain sebagai ajang memilih pimpinan baru, Konferwil juga menjadi wahana silaturahmi bagi para pimpinan cabang Pergunu se-Jawa Timur, serta menyampaikan ide gagasan dan menyusun program kerja Pergunu Jatim pada periode kepengurusan selanjutnya agar seluruh program dapat tersusun dengan baik dan memenuhi kebutuhan secara riel pendidikan masyarakat.
“Selamat untuk Pak H Sururi atas pengadian di PW Pergunu Jatim. Sebagai putra terbaik semoga perjuangan di Pergunu tetap dilanjutkan,” pungkasnya.
Komentar telah ditutup.