GRESIK, Berita Utama– Betapa terkejutnya Eni (52) yang tinggal di rumah dinas UPT SDN 34 Gresik yang terletak di Jalan R.A Kartini Gg.16 No.93, Kelurahan Sidomoro Kecamatan Kebomas. Sebab, ketika hendak masak di dapur, kejatuhan biawak atau nyambek dari atas plafon.
“Karena ketakutan, lapor ke kita untuk meminta bantuan,”ujar Kepala Damkarla Gresik, Agustin Halamoan Sinaga.
Delapan anggota segera meluncur ke lokasi untuk melakukan evakuasi dengan mengobrak-obrak di sekitar area dapur. Awalnya, biawak sepanjang sekitar 50 cm tersebut sembunyi dan tak ditemukan. Setelah dicari akhirnya ditemukan dan segera dievakuasi oleh tim Damkarla Pos Kota Gresik.
Damkarla Gresik juga mendapat laporan untuk meminta bantuan yang datang dari Charles yang tinggal Perumahan The Menganti Blok I No 15 Dusun Tlogo Bedah Desa Hulaan Kecamatan Menganti. Ketika dia hendak mencuci mobil miliknya, mengetahui ada ular di selang air .
Kendati kecil, tetapi ular hijau sangat berbisa. Untuk menghindari hal tak diinginkan, langsung menghubungi Damkarla Gresik yang segera berangkat ke lokasi untuk mengevakuasi ular tersebut agar tidak membahayakan.
Sebab sebelumnya, seorang petani bernama Djarno (59) warga Desa Dahanrejo, Kecamatan Kebomas. ditemukan tewas di area persawahan Desa Suci, Kecamatan Manyar. Diduga, setelah dipatuk ular berbisa saat menggarap sawah. Jasad korban pertama kali ditemukan oleh saksi bernama Suparman pada hari Rabu (22/2/2023).
Saat ditemukan, korban dalam kondisi sudah tidak bernyawa dengan kondisi terlentang menggunakan kaos lengan panjang bertopi dan memaki celana biru di area persawahan.
Mengetahui hal tersebut, Suparman kemudian menghubungi anggota Polsek Manyar untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat korban. Oleh petugas, jasad korban dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik.
Kapolsek Manyar Akp Windu Priyo Prayitno saat dikonfirmasi membenarkan korban meninggal diduga meninggal digigit ular bebisa tepatnya di kaki korban sebelah kanan dekat mata kaki. Sebab, terdapat luka mirip gigitan ular hingga membuat kaki korban lebam membiru.
“Korban sudah kami bawa ke RSUD Ibnu Sina untuk dilakukan ver jenazah dan dilakukan otopsi untuk mengetahui kematian korban, ” jelasnya.
Komentar telah ditutup.