GRESIK, Berita Utama – Berbagai strategi disusun oleh DPC Partai Demokrat Gresik menghadapi tahun politik di tahun 2024 nanti. Strategi yang disusun telah disepakati dalam rapat pimpinan cabang (Rapimcab) DPC Partai Demokrat Gresik, Minggu malam (18/12/2022) dengan menghasilkan sejumlah rekomendasi penting.
Salah satunya, berburu dengan partai politik lain dan membuka kesempatan seluas-luasnya untuk mendapatkan bakal calon legislatif (bacaleg) potensial. Partai berlambang bintang mercy tersebut menjanjikan biaya politik yang murah. Sebab, pendaftar calon legislatif (bacaleg) tidak dipungut biaya sepeserpun.
Bahkan, DPC Partai Demokrat Gresik juga membantu fasilitas pendukung bagi bacaleg alat peraga kampanye (APK) sebanyak 20 banner dan 200 kalender.
“Daftar gratis, dan kita fasilitasi masing-masing 20 banner dan 200 kalender untuk sosialisasi. Semuanya tanpa terkecuali,” tegas Ketua DPC Demokrat Gresik, Supriyanto seusai Rapimcab yang dihadiri Deputi II Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotan (BPOKK) Partai Demokrat Jemmy Setiawan, Anggota DPRD Jawa Timur Fraksi Demokrat Samwil, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Gresik Suberi, serta puluhan jajaran pimpinan PAC Partai Demokrat se Kabupaten Gresik di salah satu hotel di Gresik.
Hingga saat ini, sambung dia, total bakal calon legislatif (Bacaleg) yang telah resmi mendaftar di Partai Demokrat Gresik untuk bertarung dalam pemilu 2024, masih ebanyak 35 orang. Jumlah itu termasuk bacaleg dari unsur perempuan.
“Sebenarnya yang daftar melalui Silon yakni aplikasi internal Demokrat sebanyak 20 orang, kalau yang sudah mendaftar secara offline di kantor Demokrat Gresik sekitar 35, jadi hanya kurang 15 orang lagi,” tandas dia.
Sedangkan tujuan Rapimcab Partai Demokrat Gresik, lanjut Supriyanto, secara spesifik bertujuan menjadi ajang koordinasi dan konsolidasi pimpinan baik tingkat kabupaten maupun pimpinan anak cabang (PAC) atau tingkat kecamatan untuk membahas persiapan menghadapi pemilu 2024. Baik pileg, pilpres, ataupun pilkada.
“Koordinasi dan konsolidasi ini penting dilakukan. Banyak hal yang dibahas. Terutama soal strategi memenangkan pemilu 2024 mendatang,” pungkasnya.
Salah satu rekomendasi yang dihasilkan yakni masih solid mendukung dan memenangkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi presiden. Sebab, Partai Demokrat belum mengummkan koalisi dengan parpol lain di tingkat pusat untuk menentukan capres-cawapres dalam Pilpres 2024.
Komentar telah ditutup.