GRESIK, Berita Utama – Setelah dilakukan pendataan, sebanyak 5 orang dinyatakan meninggal dunia dan 15 orang luka-luka dalam kecelakaan maut yang melibatkan bus rombongan penziarah wali lima dengan dump truk di Jalan Raya Desa Kemangi, Kecamatan Bungah, Sabtu malam (27/01/2024). Mereka yang meninggal yakni Anik (51) dan anak perempuannya, Auliyah Mahfiroh Rahmadani (17). Kemudian, kakak beradik yakni Noman Alif Agustyahya (28) dan Utanta Ihza Mahendra (18) semuanya warga Dusun Jetak, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.
“Satu korban (Utanta Ihza –red) meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Fatma Medika.Sudah dibawa ke RSUD Ibnu Sina,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Iptu Tita Puspita Agustina melalui anggota Satlantas Polres Gresik Briptu Yosa saat di kamar Jenazah RSUD Ibnu Sina , Minggu (28/01/2024).
Serta korban kelima yang meninggal dunia yakni Kasmini (63) seorang warga Dusun Sentir, Desa Wedoro, Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan.Untuk korban luka-luka dibawa ke RS Mabarrot Bungah, RS Semen Gresik, dan RS Fathma Medika. Sedangkan, korban meninggal dunia dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dimintakan visum et repertum.
Kecelakaan ini disebabkan oleh kurangnya konsentrasi pengemudi bus saat berkendara. Mulanya, Bus Tividi nopol AB 7072 KN yang dikemudikan Masrukin (55) warga Desa Keboharan, Kecamatan Krian, Sidoarjo berjalan dari arah utara menuju ke selatan dengan kecepatan tinggi. Setelah itu, oleng ke kanan dan melewati marka jalan tengah.
Saat bersamaan, melaju dump truk Nopol L 9310 UU yang dikendarai oleh Ali (49) warga Desa Tambakromo, Kecamatan Malo, Bojonegoro dari arah selatan menuju ke utara dengan kecepatan sedang.
“Sehingga terjadi benturan antara dua kendaraan. Untuk kedua sopir mengalami luka ringan dan saat ini sedang dalam perawatan medis,” tutur Briptu Yosa.
Pihaknya akan terus melakukan pengembangan terkait atas terjadinya insiden kecelakaan maut ini.
“Langkah-langkah selanjutnya, kita akan melakukan penyelidikan untuk pengembangan kasus terkait kecelakaan ini. Dan melakukan pemeriksaan saksi-saksi beserta penumpang. Untuk data lengkap korban nanti akan kita update lagi,” tandasnya.
Komentar telah ditutup.