BOJONEGORO – Beritautama.co – Pengurus Cabang (PC) Muslimat NU Bojonegoro menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) Ke-X hari ini, Selasa (15/03/2022). Dalam pelaksanaannya, Konfercab Ke-X kali ini mengusung tema “Menyongsong Satu Abad NU, Muslimat NU Siap Mengawal dan Memperkukuh Ahlusunnah Wal Jamaah An Nahdhiyah di Bumi Nusantara”. Konfercab kali ini diikuti kurang lebih 28 pengurus anak cabang (PAC), serta kurang lebih 565 pengurus ranting (PR).
Ketua PW Muslimat NU Jawa Timur Dra. Hj. Masruroh Wahid, M.Si., memaparkan bahwa muslimat NU merupakan garda depan NU. Di mana para pengurus serta anggotanya menyentuh hingga ke pelosok desa dengan berbagai latar belakang dan usia.
“Bermodal keikhlasan serta totalitas berkhidmat ibu-ibu di pelosok desa hingga kota, Muslimat bisa sebesar ini,” kata Dra. Hj. Masruroh Wahid, M.Si.
Selain itu, dia juga menyampaikan program dari PW Muslimat Jatim terkait ketertiban organisasi. Di mana ada 5 anjuran agar organisasi Muslimat tetap eksis. Lima anjuran yang harus ditaati, yaitu Tertib Organisasi, Tertib Administrasi, Tertib Program Kerja, Tertib Dana, dan Tertib Evaluasi.
“Muslimat NU selalu berkomitmen untuk berjuang di tengah masyarakat agar tercipta masyarakat yang sejahtera dhohir dan batin,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Bojonegoro Dr. Hj. Anna Muawanah menyampaikan bahwa di usia PC Muslimat NU Bojonegoro yang tak lagi muda sekitar 50 tahun ini, eksistensi Muslimat NU Bojonegoro tak perlu dipertanyakan. Muslimat NU Bojonegoro sudah mampu berkolaborasi dan berkontribusi untuk Kabupaten Bojonegoro.
“Dengan menempatkan kader-kader NU di pos strategis pemerintahan diharapkan kolaborasi Muslimat NU Bojonegoro dengan pemerintah akan terus berjalan untuk bersama membangun daerah Bojonegoro,” ucap Dr. Hj. Anna Muawanah.
Dia juga menambahkan bahwa program kerja Muslimat NU Bojonegoro sebisa mungkin untuk dikolaborasikan dengan Pemkab Bojonegoro. Agar secara tidak langsung ajaran ideologisasi Ahlusunnah Wal Jamaah An Nahdhiyah juga dapat diinternalisasikan di kalangan Pemkab Bojonegoro.
“Selamat dan sukses atas terselenggaranya Konferensi Cabang Ke-X ini, saya harap peserta mencurahkan segenap pikiran untuk Muslimat ke depan lebih baik. Sehingga program kerja Muslimat dapat beriringan dengan Pemkab Bojonegoro,” pungkasnya.
Ketua PC NU Bojonegoro dr. Kholid Ubed dalam sambutannya mengatakan bahwa kekuatan negara yang paling mendasar terletak di tataran keluarga. “Pengurus ranting hingga pengurus cabang Muslimat sangat berkontribusi dalam mendidik keluarga,” terangnya.
Dia juga memberikan ucapan selamat atas terselenggaranya Konfercab Ke-X ini, pihaknya berharap konfercab berjalan dengan penuh kondusivitas dan kekhidmatan.
“Kerukunan harus senantiasa menjadi dasar jalannya konfercab ini, dengan kerukunan inovasi serta gagasan untuk kebaikan Muslimat ke depan akan muncul,” jelasnya.
Di tempat yang sama, PJ. Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Bojonegoro Hj. Umi Zulaichah menuturkan bahwa dalam masa menjadi PJ Ketua PC Muslimat NU Bojonegoro yang kurang lebih selama 8 bulan, pihaknya telah menuntaskan 90% konferensi anak cabang yang berarti ada penyegaran di hampir semua lini organisasi Muslimat NU Bojonegoro.
“Ini bukti totalitas kami dalam berkhidmat di PC Muslimat NU Bojonegoro,” tegasnya.
Pihaknya juga berharap Konfercab Ke-X kali ini dapat berjalan dengan lancar tanpa halangan apa pun. “Semoga dari forum Konfercab Ke-X ini akan lahir pemimpin yang lebih amanah,” ujarnya.
Hj. Siti Fatimah, Ketua Panitia Acara mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam suksesi Konfercab Ke-X ini. Dia menyampaikan bahwa konfercab kali ini sudah diawali dengan rapat komisi di 6 titik yang dimulai sejak tanggal 8 Februari 2022.
“Mudah-mudahan konfercab kali ini berjalan dengan lancar, dan mampu membawa Muslimat ke depan lebih maju serta berkualitas dengan bingkai akhlakul karimah,” tukasnya. (han/zar)